Aku Bukan Anak Pungut
Terlihat Sisi sedang memainkan ponselnya. Ibu Yulia kemudian d
ibunya dengan menco
em
nasaran, dari mana ayahmu bisa dapatkan uang sebanyak itu dan bisa menyuruh Sarah untuk belan
emainkan ponselnya
n ayah ngerampok, atau mencuri
u mencuri atau merampok," elak I
rdiam, dan ia be
ak tanyakan lan
saja langsung pada ayahmu?" kata Ibu
na segera tany
ng kemudian segera kelu
nya pun kembali memainkan
ingin ia tanyakan pada suaminya. Ibu Yulia ingin segera mendapatkan jawaban
aat suaminya yang biasanya tidak pernah memegang ponsel, k
ya Ibu Yulia yang langsung menyahut pons
!" teriak Pak Herman mencoba me
ah harganya. Darimana Ayah dapatkan uang untuk membeli ponsel ini, apalagi tadi ayah memberikan uang pada
an mengaruk kepalanya yang tidak gat
-jangan Ayah nyolong, ya?!" bentak Ibu
kukan tindakan serendah itu, Bu. Jadi, Ibu jangan sekali-kali menuduhku semba
anak pembawa sial itu? Aku yakin, pasti Ayah menyembunyikan sesuatu. Karena tidak mungkin sikap Ayah akan berubah hanya dalam waktu sehari saja. Ayo Yah, jawab per
aran istrinya terus menghujamkan pertanyaan yang harus ia jawab dan
k bertanya lagi, darimana aku dapatkan uang dan bisa membeli ponsel ini. Karena, asal Ibu tahu, sebentar lagi kehidupan kita
tkan matanya saat mendenga
seperti ini. Aku tidak ingin kita sampai benar-benar miskin dan kita akan mengemis di jalanan. Aku tidak mau hal itu terjadi pada kita," tutur
oba untuk menenangkan istrinya yang sudah terl
akan membawa dan merubah na
nak itu perbuat?" Ibu Yulia semakin
lu, dan dengarkan semua
istrinya untuk duduk di tepi
taan suaminya untuk duduk dan mend
dengar bosa basi dari Ayah lagi. Karena r
tidak untuk tidak marah-
u Ayah berubah drastis dan sekarang Ayah
n menghembuskan nafasnya secara perlahan, lantaran istri
terus menerus menghujat
ah membuat Ibu sem
, Ayah tidak akan menjawab seribu pertanyaan dari Ibu yang sudah Ibu ajukan p
ak bisa tenang," ja
saran Ibu tidak akan terjawab selamanya," tutur Pak Herman yang kemudian akan me
terdiam dan ia langsung
Yah!"
langkahnya. Ia kemudian
aku akan mendengar cerita Ayah
rinya yang sudah mulai tenang dan
olnya," Pak Herman kemudian duduk disamping istrinya
menuruti
ak Herman ceritakan pada istrinya mengenai dari mana ia
g mempunyai harta kekayaan yang tiada ha
anya bahkan ibu tahu siapa dia. Bu
snis yang sangat hebat d
tkan uang itu da
mengangguk
apa hubungannya dengan