icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

The Warriors

Bab 10 Luka lama

Jumlah Kata:1073    |    Dirilis Pada: 21/08/2022

sebut pun segera berjalan pelan dan membiarkan dua mobil yang saling beriringan mendahuluinya, sampai akhirnya mobil yang ia tumpangi pun bergab

ka, Gu Chaewon" Ucap Chaewon pel

keluar dari mobil pertama yang di susul oleh Ibunya yang berada di mobil ke dua, Chaewon pun hanya terus menatap

yonya Gu menganggap bahwa Chaewon lebih sering di luar karena mengejar prestasi untuk lebih mengangkat nama keluarga besarnya, namu

an, Pada dasarnya Chaewon adalah anak dari seorang bangsawan korea serta CEO dari perusahan terbesar di korea, ia memiliki lingkungan rumah yang sangat luas dan bangunan ruma

erukuran besar berdiri di tengah ruangan, Dari tempat berdirinya patung dewi yunani maka setiap penghuni gedung khusus akan mulai berpencar dan berjalan menuju tempatnya sendiri,

i? " sahut Chaewon sambil membelokkan badannya ke

di jalan, dengan angin yang meniup tiap helai rambut Tae Oh dan menampar wajah nya yang tengah berdiri

ganggu dirinya, sebuah Rasa rindu, suasana yang begitu Tae Oh benci selama ini, suasana yang tidak bisa membuatnnya tert

mah yang ia rasakan hanyalah kemarahan ibunya kepada ayahnya yang membuat sang ibu harus pergi menjauh dari dirinya dan menghilang begitu saja tanpa mengirimkan pesan atau pun surat untuk dirinya. W

sulit " sahut Tae Oh sambil menundukkan kepalanya. Suasana pun sekilas menjadi sunyi, membuat Jae seok terus menerus terjatuh ke dalam rasa hampanya di masa lalu. Ia pun melihat sekelilingnya, dimana banyak orang yang juga tengah berjalan di sana. Ia pun meng

a anggota keluarga besar yang datang ke acara makan malam ini, Beb

ka semua orang terlihat sedang menikmati hidangan nya dengan perasaan senang, berbe

n tidak pernah merasa nyaman saat makan bersama dengan keluarga besarnya, apalagi saat harus menemui neneknya, Rasa sakit ya

acara makan malam ini, bahkan dengan bangganya mereka memuji muji Tuan dan

a menceritakan cucu kesayangan nya di depan keluarga besar tanpa melihat ke arah Chaewon, Saat itu pun ti

cepat, Chaewon pergi dari ruang makan dan menuju kamarnya, Ia bahkan memblokir akses untuk orang lain masuk ke ruangan nya, ia tidak ingin me

ereka, Bahkan saat bertemu dengan mereka aku hanya bisa terdiam dan mengingat luka itu tanpa bisa melakukan apapun, Apa

alinya Chaewon seperti ini, mendadak terdiam dan menangis tiba-tiba. Dirinya seperti melihat sesuatu yang menakkutkan dan menyedihkan yan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka