NEW LYFE

rjuangan. Selama 8 tahun ke belakang, ia banyak mengalami hal yang menjadikan nya sebuah pelajaran, bangkit dari keterpuru

. Ia benar-benar berjuang untuk kehidupan setiap harinya, bahkan ia mampu menanggu

model ternama di Jakarta penuh adalah perjuangan yang ti

a tahun. Ayeesha dengan gaun pengantin yang cantik itu berdiri di

Indonesia. Seorang Duda kaya yang berhasil mengambil hati Ayeesha, Ayeesha yang sangat bahagia saa

h 5 tahun lamanya Ayeesha kehilangan kontak bersama para mala

Arini yang menyusul menghilang dari kehidupan Ayeesha. Ia tidak mudah memper

d untuk menemukan keduanya selal

mungkin hal ini terdengar tabu untuk kalian. Tapi sudah 6 bulan lamanya Yesha memikirkan hal ini, tidak mudah menikah di usia muda. Akan tetapi Yesha sa

dan berdiri di belakang dirinya. Ayeesha pun berucap sembari membalikkan tubuhnya, “Hari ini adalah hari yang

intai Ayeesha, dan semenjak pertemuan mereka satu tahun yang lalu, kehidupan Ayeesha benar-benar berubah. Eijaz

rlihat menuntun tangan Ayeesha. Ayeesha berjalan sembari menunjukkan senyum

ngan calon istrinya, gaun cantik yang sangat panjang dengan benang putih yang terlihat

dua pun segera mengucap janji suci di hadapan san

n mereka. Dan kini, Ayeesha sudah sah menjadi istri dari pe

ikahan ini hari pertama berjuangnya Ayeesha untuk mempertahankan jati dirinya,

a adalah awal kehancuran hati

ai istri itu terlihat berdandan dengan sangat cantik. Sang suam

aminya itu, “Benarkah?” Tanya A

u bertanya?”

nya dari belakang, “Kau boleh melakukan apapun kepada ku malam ini, jangankan sekedar bertanya, untuk tidur di dalam pelukan mu saja aku pastikan aku

dengan mu selain aku?” Tanya E

az sangatlah membuat Ayeesha seketika merapatkan bibir miliknya, tangan Eijaz menyusuri p

aban mu segera.” Ucap Eijaz sembari berbisik di telinga Ayeesha, Ayeesha yang malang tak mau menjaw

mata tajam ia lihat dari mata suami yang

z?” Tanya Ayeesha dengan m

Mengapa dengan mu Ayeesha, kau terlihat ketak

ni wajah mereka begitu terlihat lebih dekat, matanya saling menatap satu sama lain. Napas Ayee

r-benar orang jahat.” ujar Eijaz, Ayeesha tetap terlihat ketakutan. Eijaz mengus

tu kembali teringat. Kejadian yang satu orang pun ti

” panggi

esha masih terlihat nyaman

panggil Ei

merebahkan diriku?” Tanya Ayeesha, Eijaz menatap wajah Ayeesha. Ayeesha yang terlihat menunduk saat melihat

tidak mau kau sakit dan merasa kelelahan,” ucap Eij

untuk menuju ranjang hotel tersebut. Saat Ayeesha menarik selimutnya

melihat, nama anaknya tertera disana. Eijaz pun terlihat menerima panggilan nya itu, “Ada Apa Emma menghubungi Papi di malam pengantin Papi,

cuma mau bilang kalau malam ini, Emma m

menghembuskan napasnya. Eijaz pun bertany

sekali Eijaz menghalangi kepergiaan Emma, “Papi, kalau Papi tidak mengijinkan Emma pergi, Emma tid

ang yang Papi berikan tidak cukup?” Tanya

a mau Villa terbaik dan seluruh fasilitas yang sangat nyaman. Satu lagi, Emma minta uang jaja

angan berbuat yang macam-macam. Kamu juga pergunakan kartu itu dengan sangat baik.” Ucap Eijaz sebelum memutuskan pang

lah P

a kembali, lalu membu

hnya dengan gelen

a tersenyum miring saat melihat waja