icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Perangkap Tuan CEO

Bab 7 Duduk Di Atas Paha Dan Berciuman

Jumlah Kata:1394    |    Dirilis Pada: 22/07/2022

njutkan ancamannya, "Kembali ke sini dalam dua detik atau a

uhnya. Di tengah semua ini Eva pun memaki takdir walau di dalam hatinya. Tapi tertinggal se

? Apakah dia pernah mengenal ibuku? Dan apakah dia sebenarny

n menemukan titik balik yang indah di akhir cerita kehidupanku. Aku bisa berlari dan menghubungi Ibu

ur yang sudah menyerukan deretan angka, "Satu.... dua. Jika aku menyebutkan kata ti

napasan, gadis itu sudah kembali duduk di atas kursi panas yang selalu mem

sudah basah di banyak tempat, wajahnya yang

andu yang hebat di dalam palung hatinya yang paling pekat saat bisa membuat Eva yang keras kepala kini bisa menja

Arthur. Suara seraknya bagai terompet kematian yang bergaung. Dalam satu pemandangan yang singkat Artur jelas terlih

muanya tidak jauh dari kata pemecatan. Setelah berpikir masak-masak rasanya mencari pekerjaan

rendah dan semakin menghilang, dengan bahkan Eva sendiri tidak menyadarinya. Fokus yang dia tumpukan saat ini ha

m lagi Paman Ted yang sedang lumpuh? Ini jelas akan membutuhkan waktu yang lam

iliknya, yang masih harus dia kurangi dengan tagihan ini dan itu. Dan sialnya, seperti

ga sewa gedung. Tamat sudah. Lalu apakah aku harus meminjam uang pada seseorang, atau aku harus

aku akan melupakan perasaanku p

diam. Seluruh isi hidupnya dipenuhi dengan jalan cerita sedemikian r

engembalikannya jika sudah memiliki uang suatu saat nanti. Dan untuk sekarang i

ginya lagi. Saya tidak akan bergosip di jam kerja terlebih jika saya sedang membicarakan Anda." Jemari Eva kembali berger

buat Arthur kesal dan muak. 'Kenapa kau hanya bisa menjadi cerah jika di hadapan orang lain? Dan ke

nggil Arthur de

nurut. Mendorong pelan kursi ke belakang dengan langkah kaki agak terseok yang kini

ada area jangkauannya, Arthur menepuk

ak ubahnya memberikan gambaran sebuah kursi kematian yang bisa menjerat

gi, bersama suaranya yang l

mengawasi paha milik Arthur yang kini dibalut oleh celana panjang berwarna hitam. Eva sudah mendekatkan tubuhnya, menempelkan

a. Semerbak aroma tubuh Eva menyihir Arthur sehingga membuat CEO itu hampir lupa diri. Dalam sekejab pandangan mat

embuat gadis itu tersentak sangat kaget. Bahkan gadis itu hampir kabur untuk yang kesekian kalinya,

gi dia mendekatkan wajahnya dan hampir mencium Eva kembali. Akan tetapi ketika melihat Eva

penolakan. Kenapa Eva selalu saja menolakku?' Tangan Arthur mendorong tubuh Eva hi

ik simpati dari Arthur karena bagi Arthur itu adala

Arthur, lelaki itu berkata, "Kau tidak diizinkan berbicara deng

ak mampu membuatnya berani untuk menginterupsi peraturan

carakannya denganku terlebih dahulu. Kau tidak diizinkan memakai pakaian yang ketat dan minim tanpa sepengetahuanku. Dan kau tidak diizinkan untuk menentangku, untuk melarikan

nya bisa menjadi hancur dalam sekejab? Ini tidak hanya sebuah hubungan paksa yang terja

ang terjadi, tiba-tiba saja Arthur bangkit dari kursinya, menyergap Eva dar

bibirnya yang kini berkedut. Tapi lelaki i

dengan gerakan yang terlalu cepat dan lihai. Kelembutan dan juga sebuah sensasi yang baru. Degup jantung Eva

arahnya seperti tumpah dan jebol. Saat itulah lutut Eva menjadi lemas, ketika kedua tangan

t, apalagi saat CEO itu kini menekankan tubuhnya ya

membelala

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Seorang Gadis Incaran CEO2 Bab 2 Jadilah Pacarku!3 Bab 3 Aku Sungguh-Sungguh Menginginkanmu4 Bab 4 CEO Yang Perfeksionis5 Bab 5 Hari Pertama Kita Pacaran dan Kau Berani Berselingkuh6 Bab 6 Tidak Hanya Berselingkuh, Tapi Kau Juga Menjelek-Jelekkan Pacarmu7 Bab 7 Duduk Di Atas Paha Dan Berciuman8 Bab 8 Ciuman Kedua9 Bab 9 Jebakan Arthur Sang CEO10 Bab 10 Harapan Terakhir11 Bab 11 CEO Yang Sangat Suka Dirayu12 Bab 12 Dicampakkan13 Bab 13 Mendapatkan Hati Jeremy14 Bab 14 Friend Service15 Bab 15 Ini Terlalu Ketat, Kan 16 Bab 16 Tak Ubahnya Seorang Pelacur17 Bab 17 Sebuah Tanda18 Bab 18 Cinta Atau Belenggu 19 Bab 19 Mengambil Hati Sang CEO20 Bab 20 Dinginnya Hati CEO21 Bab 21 Baju Leher Terbuka22 Bab 22 Lekuk Tubuh Yang Cantik23 Bab 23 Membujuk Sang CEO24 Bab 24 Kenapa Kau Membutuhkanku 25 Bab 25 Tidur dan Jangan Bergerak!26 Bab 26 Bolehkah Aku Tidur 27 Bab 27 Bangun Tidur dan Kaget28 Bab 28 Arthur Menciumnya!29 Bab 29 Panggilan Dari Arthur30 Bab 30 Hukumlah Aku!31 Bab 31 Ini Terlalu Jauh32 Bab 32 Hubungan Palsu33 Bab 33 Ini Semua Karena Tuan Arthur34 Bab 34 Gaun dan Hadiahnya Masih Ada Kan 35 Bab 35 Menyetor Laporan Untuk Yang Kedua Kalinya36 Bab 36 Aku Akan Melakukan Apapun37 Bab 37 Kau Menginginkan Pernikahan 38 Bab 38 Cium dan Peluk Aku39 Bab 39 Kemauan Sang CEO40 Bab 40 Bersenang-Senang Malam Ini41 Bab 41 Tunggu Aku Sampai Pulang!42 Bab 42 Berjalan Denganku Kau Anggap Aneh43 Bab 43 CEO Yang Mengamati Segalanya44 Bab 44 Bibir Tipis45 Bab 45 Sebuah Seringai46 Bab 46 Orang-Orang Mabuk Yang Menari47 Bab 47 Dia Kekasihku48 Bab 48 Meniru Para Wanita Lain Untuk Menyenangkanku49 Bab 49 Agresif dan Inisiatif50 Bab 50 Jatuh dan Tertubruk51 Bab 51 Pukulan Lelaki Mabuk52 Bab 52 Yang Kumau Hanya Kau53 Bab 53 Bertahanlah, Sayangku54 Bab 54 Para Lelaki Tampan55 Bab 55 Penggemar Fanatik56 Bab 56 Gadis Club 57 Bab 57 Sudah Memiliki Kekasih58 Bab 58 Menjadi Seorang Selingkuhan59 Bab 59 Foto Kekasihnya Jeremy60 Bab 60 Satu Lift61 Bab 61 Tidak Akan Bisa Menolak62 Bab 62 Berjanji Akan Melupakannya63 Bab 63 Sebuah Pengakuan64 Bab 64 Keluar dan Makan Bersama Jeremy65 Bab 65 Temui Aku66 Bab 66 Hanya Berdua67 Bab 67 Dilarang Berbicara Formal68 Bab 68 Sekali Lagi 69 Bab 69 Aku Tidak Akan Kalah70 Bab 70 Arthur Akhirnya Pergi71 Bab 71 Pesona Mantan72 Bab 72 Rencana Tersembunyi73 Bab 73 Menjadi Sepadan74 Bab 74 CEO Yang Mencemaskan Seorang Gadis75 Bab 75 Mencintai Eva Atau Harus 76 Bab 76 Degup Adrenalin77 Bab 77 Orang Ketiga78 Bab 78 Beruntung Mengenalmu79 Bab 79 Kehangatan80 Bab 80 Lebih Kuat81 Bab 81 Seorang Primadona82 Bab 82 Pengintai83 Bab 83 Sebuah Istana84 Bab 84 Hanya Boleh Berdiri85 Bab 85 Hukuman Awal86 Bab 86 Para Penggemar Fanatik87 Bab 87 Beritanya Sudah Beredar88 Bab 88 Seperti Seorang Penjahat89 Bab 89 Saingan Seorang Bintang90 Bab 90 Biarkan Semuanya Mengalir91 Bab 91 Menghentikan Arthur92 Bab 92 Seleksi Dibatalkan93 Bab 93 Perang Dalam94 Bab 94 Jeremy Gagal95 Bab 95 Menghajar Arthur96 Bab 96 Jatuh Dalam Pelukan97 Bab 97 Melakukan Hal Buruk98 Bab 98 Kencan Sungguhan99 Bab 99 Sebelum Aku Pergi100 Bab 100 Temani Aku