Gadis Muda untuk Tuan Duda
menurutinya, Mayra dengan suka rela bermain dengan Asyifa dan anak-anak ya
ucap Nek Rumi pada Bu Noni, dia
sudah tidak punya orang tua, dia harus banting t
Mayra seba
gajar di sini, siapa tau bisa membantu meringankan k
ma kepribadian Clara, pembawaannya ceria, seol
*
elah itu tiap anak akan di jemput o
k Mayranya juga mau pulang,
rengek Asyifa dengan kalimat
ra tidak ada kegiatan lain?" protes Nek Ru
ama kak Mayra," ucap A
bertemu lagi, jangan nangis lagi ya," tutur Mayra dengan lembut sembari me
ng sudah berhenti menangis
, bingung dengan sikap m
at sama orang yang baru dia kenal, sama pengasuhnya saja dia tidak terlalu akrab,
jangankan didengar oleh Asyifa, baru mulai bersuara saja, Asyifa langsung mengambek dan kembali menangi
ulang, setelah itu kamu bisa langsun
an Asyifa dan meminta Asyifa untuk pulang tanpa
wab Mayra de
asuk ke dalam mobil," a
kan baru di kenalnya belum lama, merasa sangat se
am mobil, sedangkan Mayra masih berd
masuk ke dalam mobil, membuatnya
lakan naik," ucap Ne
ya ikut Nek?" tanya M
sama kami, malah nenek yang merasa tidak enak sama kam
repotkan kok Nek," uca
g," rengek Asyifa kembali melihat Mayr
awab Mayra sambil menaiki mob
di dalam mobil di
kak Mayra," ucap Asy
da Mayra, tapi Mayra menerima per
iar kakak pang
yra pun menyambut tubuh mungil Asyifa dengan belaian manja di kepalanya lal
karna rindu sosok ibu,"
g-kadang masih rindu di manja sama ibu kandung s
p ujian dan masalah pasti
a n
jak Mayra untuk ikut menonton video anak-anak lewat tab miliknya
, Mayra terkagum-kagum melihat rumah mereka yang seperti istana, entah mimp
ak juga mau pulang," ucap Mayra dengan hati-hati dan
etap memeluk pinggang Mayra dengan kuat, membuat Nek Rum
kamu pulang sampai ke rumah, kenapa menangis lagi?" tanya Nek Rumi, kali ini su
n sama kak Mayra
h makan di rumah orang lain, apalagi sekarang Asyifa malah meminta Mayra makan bersamanya, itu
asuk ke dalam sama nenek, kak Mayra mau pulang dulu, besok kita makan lagi di seko
Mayra," rengek Asyifa lagi membuat Nek Rumi sangat k
ayra dengan lembut, meminta Asyifa untuk
enangis, membuat Nek Rumi khawatir sama keseha
kamu kabulin permintaan Asyifa, nenek
ya Mayra de
ambu