icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

GAGAL MENIKAH KARENA ORANG KETIGA

Bab 3 Lelaki Pecundang

Jumlah Kata:1006    |    Dirilis Pada: 26/06/2022

elas, peluh membasahi tubuh lelaki yang sangat mencintaiku itu. Untuk me

menyampaikan berita ini ke ayah. Lelaki paruh baya yang menjadi pahlawan untuk istri dan anaknya itu past

ah Mas Dika membuatk

pi, M

kasar. "Telepon atau mas d

t Mas Dika melakukan kekerasan karena mereka seumuran, yaitu tiga tahun di atasku. Denga

ponsel itu dari genggamanku. Tangan kekarnya menekan ikon louds

Ilham tad

as Dika cepat. Dia te

l Haf

u saja Mas Dika ingin menutup telepon, tiba-tiba terdengar suara Mas Ilham. Mereka meng

as Ilham dari

lelaki, datang ke rumah s

na ada urusan dengan ca .

sai, aku tunggu sekarang atau aku

yang tidak terima hari ini batal jalan-jalan. Aku jadi curiga perempuan itulah yang me

aja senyum itu akan sirna dalam hitungan detik. Beliau duduk di samping ibu sekarang, lalu bertanya te

Ibu berusaha santai walau wajahnya terlihat

l pernikahan tidak cocok ata

am m

bahu ibu. "Mungkin sebaiknya aku

setelah itu, aku mulai menceritakan dari awal sampai akhir dengan suara gemetar dan ai

a. Kalau saja waktu itu aku menolak lamarannya, pasti tidak akan ada kejadian sepe

ada tindakan apa-apa selain menelep

lu malu untuk bertatap muk

beliau akan datang membawa rombongan keluarga dan seorang ustaz untuk meminang. Saat itu mata ayah berbinar sampai menangis

" tanya Mas D

dilamar laki-laki yang agaman

ika aku menikah lebih dulu. Sebegitu sayangnya Mas Dika pada adik sendiri. Seme

alkan ini akan menjadi buah bibir tetangga bahkan sampai satu kamp

*

tadi saat menelepon sedang bersama perempuan yang entah siapa. Aku meng

dak bicara langsung, melainkan hanya mengirim pesan." Ayah membu

pp karena belum menikah, Pak. Orang yang sudah meni

i dengan tangan terkepal. Beruntung

dengan baik bahkan tanggal pernikahan sudah ditentukan. Lalu, kenapa sekarang tiba-tiba memutu

u. Walau bagaimana pun akhirnya dia datang juga ke sini meski tanpa orangtua atau keluarga lainn

n yang memakai jilbab sepinggang. Dia cantik dan sangat manis. "Maaf, se

Nurul Hafizah karena suaranya persis saat di telepon tadi. Dada bergem

Nurul pulang dulu." Suara Mas Ilham masi

b, Ilham!" geram Mas Dika mengarahk

ah aku bukan lagi calon suami adikmu, tetapi Nurul. Ya, ini pere

naik pitam mendengar anaknya diperlakukan buruk seperti itu. Akan tetap

ul," lirihku, lalu melangkah masuk ka

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka