Preman Cantik dan Sang Penguasa
agi Philips. Si ketua preman berumur 46 tahun itu sudah terbiasa melakuk
gannya pun juga mulai meraih pisau yang selalu bera
-samar suara serak
perlu berhati-hati. Ini sudah tengah
ep
gan berlumur darah memegang kakiny
hku sekarang,"ujarnya dengan suara penuh ketakutan. Bahkan Philips bisaitu. Matanya bengkak, sudut bibirnya pecah, pipinya biru, dan keningnya berdarah-darah.
u pun si wanita hendak menipunya Philips pu
an." Setelah mengatakan itu Philips kemudian menggendong si wanita
pnya dari kejauhan sebelum kemudian berbali
*
yang masih menyala. Mata gadis itu terpejam. Ia lelah
itu berusia 24 tahun, dan dalam hi
t keriting ikal, bulu matany
ir
Duk
Mira serta merta langsung tersenta
buka pi
nyingkap selimut dan seg
begini. Bisa-bisa warga sekitar tergangg
kungan sekitar atau sendiri siapa si yang paling berkuasa darip
ar terdengar suara me
aman?" Buyar sudah cercaan Mira yang hendak memarahi sang paman. Manik mata Mira kebingun
tika fokus melihat wanita asing itu. Keng
ah-apa yang sudah
Sisi semboro dalam dirinya mulai
n telah melakukan hal-hal men
udian masuk dan melewati sa
g. Tapi sekarang Mira dibuat syok luar biasa melebihi ketika sang paman membawa seekor harimau. Sa
kori pamannya yang sek
rempuan ini ke kam
itu
ini? Apa salahnya?" Cecar Mira. Dadanya berdegup kencang. Bukan karena ras
ilips sekarang tengah sibuk meletakkan wanita tadi
ri di kaki
g mengharuskan membela diri agar tidak terluka barulah kita menyerang. Itu prinsip
an lingkungan 11 itu. Nama daerah yan
pa lansia saja. Sedikit sekali masyarakat yang punya kemampuan tinggal d
m menjawab sang keponakan ya
prinsip kita," sahut Philips yan
ita ini. Paman menemukannya di gang depan ketik
a Mira m
ang?!" Bentak Mira tak percaya. Harusnya Philips
Astaga, suara keponakannya i
nya itu yang paman pi
membawa Mira dengan menggandeng ta
hendak dibunuh. Paman tidak bisa membiarkan
sa? Hendak
bisa berkata-kata.
i wanita. Wanita tadi juga terus meringis dan menangis. Akan ada lebih banyak tanda kejahatan
m 12 malam mereka merayakan ulang tahun Mira. Merayakan umur Mira yang sudah menginjak 25 t
an nanti malah terkena masalah karena membantunya." Mira meneguh ludah. Bukan ni
a, nak. Tidak ada ponsel,
arus menolongnya dan memberikan
Benar, mereka haru
arus membuka bajunya untuk mengobati luka- luka yang
gguk. Kemudian
?" tany
kam pengakuannya dan juga memotret kond
ari sang paman. Mira tadi tidak terpikir untuk m
kku," Mira memiliki kamera ya
menelepon
ang polisi di daerah ini. Masyarakat tak sung
ka tentu memerlukan C