My Crazy Boss
mena-mena dan mesum bosnya. Alexander Aimes bukannya tidak rupawan, tapi
af, Pa
RD kalau kamu selesai bekerja di perusahaan ini, Miranda," potong Alex dengan cepat lalu m
l dengan penampilan yang membosankan itu. Dengan langkah gontai
u 3 kali. Dia melangkah tanpa suara hingga sampai di hadapan meja bosnya yang masih d
ada hangat. Sebuah berkas lamaran kerja baru saja mendarat di meja kantornya pagi tadi, pr
ika-Indonesia itu tersenyum miring menatap karyawan kepercayaannya. "Apa
g melihat foto 4R dari calon asprinya itu. "Winona Kim ... cantik dan seksi. Hmm ... terima dia, Jo! Aku punya banyak
Anda," jawab Jofran lalu ia pun meninggalkan ruang CE
janji temu dengan klien di sebuah restoran besar di mall untuk membahas proyek perusah
rang sopir pribadi tergopoh-gopoh membukakan pintu belakang mobil itu untuk Alexander Aimes. "Si
o!" titah Alexander Ai
a di tengah hiruk pikuk jalanan ibukota yang agak semra
ttt ... B
entu saja sang pemilik naik pitam. Alex mendesis kesal dan dengan geram ia buru-buru
etir woiii!" omelnya kepada sopir
ang wanita. Rahang bawah Alex sontak menganga seolah kata-kata umpatan
vanya. Porsche tergores biaya renovasinya bisa seharga sebuah rumah berukuran sedang. Matanya mel
isa sih sial bener siang in
yang ramai begitu. Namun, dia baru saja mendapat kabar baik bahwa dia d
silakan bayar ganti rugi kerusakan mobil saya. Sekarang saya ingin minta KTP dan nomor
ketakutan. Cari uang sebanyak itu dimana? pikirnya
yang macet akan semakin macet karena Anda lama memberikan KTP dan nomor
dompet merah jambunya dan juga menyebutkan nomor p
Alex siap mengetik id name nomo
iny lesu menatap waja
ex dalam hatinya. Liurnya seakan ingin menitik memindai bodi wanita
tengah paha dan sleeveless blouse berbahan chiffo
lex sebelum beranjak kembali naik ke dalam mobil Porsche
rakan itu meninggalkan TKP dengan jalan damai sekalip
bawa mobil ini ke bengkel?" tany
... ringsek. Urusan saya dengan pengemudi mobil sedan Ay
engganti mobil itu nanti dengan mobil mewah impor Eropa lai
kerja di bidang ekspor impor produk bahan bangunan. Pekerjanya ribuan orang tersebar kanto
all Senayan City dan menurunkan Alex sebelum
tai melewati atrium mall yang ramai karena sedang ada pameran real
u dengan ramah dan sopan. Dia berjabat tangan dengan pria jangkung itu dan menga
lex," ujar Pak Baruna Triantoko, manager pemasar
erusahaan Bapak mengambil bahan bangunan dari luar Everlasting Gl
di tubuh Pak Baruna Triantoko. 'Gawat! Aku sudah mengingatkan si bos sebenarnya ...,' batinny