Balada Cinta

mau jad

ukayah. Sedikit mengobati rindu yang kian memupuk di da

nak ini. Waktu untuk saling melepas rindu meski hanya melalui pe

cita-cita ya

iayanya ma

rajaan lancar. Insya Allah cu

Uang jajan dari ibu Sri simp

Sri gak jajan

mau nabung biar b

a, Bu. Tetap saja, harus

gin jajan kaya

Sri mau j

udah bulat. Jadi dokter bukan hany

doa, nanti ada j

a Olimpiade sains.

kemarin waktu di telepo

gak dapat juara.”ucap Sri malu

saha keras bagi sang ibu untuk mendukung semangatnya.

mbah uang jaj

bisa buat tambah

rdengar dari seberang, selalu begitu. Sri tak bis

hun.” Rukayah mengusap air mata di pipinya. Bukan hanya Sri yang rind

**

hitung total tujuh tahun sudah ia meninggalkan sang putri, untuk bekerja menjadi pesuruh di negeri ora

yik bermain hanya memakai kaus tanpa lengan dan celana pendek yang sudah berlumuran tanah. Hari ini dia berku

in apa,

cak (Masa

yah melirik ke arah putrinya, wanita itu tak terusik dengan omo

nya jadi k

” celetuk Sri asal, masih

ng kepala. Pemikiran anaknya i

enek ud

dengan bahasa bayinya. Anak itu memang sudah lancar bica

uda

m) nek, kata

Rani. Badannya ud

mau, Bu. Di

ibujuk dong, Sayang. Uda jam

ya. Mengangkat sang putri ke dalam gendonga

gambil Rani dari gendongan Sri. Mereka berdua keluardari kamar mandi dengan tubuh

a jadwal ke

an Mas Ilang, Bu” Ilang adalah panggi

gak ngomon

elengkan

bat mas

an Mas Ilang yan

kamu bu

obat terus” Sri mengerucutka

enyuruh anaknya duduk. Ruang TV mungil itu memang ha

diletakkannya sang cucudi atas karpet

menyisir rambut panjang sepinggang anaknya itu. Menikmat

anak kecil lagi. Putri

ngusap sud

m .

jadi istri sudah

Bu

kewajiban. Kewajiban un

Bu

ar mengajari Sri, ya,Nak” Rukaya

memang susah untuk diajar” suaranya sera

nita beda usia tersebut. Terdengar suara pr

l dari balik pintu,menatap heran ist

m .

a Mas ingatkan har

lu mencium tangan wanita paruh baya itu dengan takzim. Ta

trolnya adalah salah satu yang paling ia benci di dunia ini. Bertemu deng