Merayu Sang Single Dad

an

orang tuaku sampai saat itu..." Aku tidak yakin dengan penjelasan Angelica.

lam itu! Troy punya uang untuk mencarimu, kita tidak tahu sampai mana dia akan bertindak, aku hanya ingin kamu lebih aman di tempatku. Tetaplah di a

kopi di seberang apartemennya. Aku tahu bahwa dia dekat dengan sang ayah, seperti saudara perempuan kepada saudara laki-laki nya. Dari cara Angelica berbicara tentang mereka

num dimalam sebelumnya, sementara malamnya Angie bertindak sebagai sopir kami yang bebas alkohol, pagi itu dia berkicau amat riang seperti burung di pagi hari. Aku menurunkan topi b

itu membuat komentar pedas tentang pesanan kopiku ketika dia tidak tahu bahwa aku dibelakangnya. A

ahwa aku harus segera mengemas barang-barangku untuk tinggal selama beberapa hari, untuk b

hadir, mendengarkan penjelasan diriku tentang malam terjadinya kebakaran.

kan diri sendiri dan menjauh dari itu semua

an untukku, mereka menginginkan mantan suamiku di balik jeruji besi lagi. Aku hanya harus t

diriku masih remaja, setiap saat aku akan mendapat masalah dan orang tuaku akan menceramahiku. Dan setiap kali

sejujurnya, aku lelah dengan kehidupan pestaku yang terlalu hingar bingar. Aku ingin

uatku menjadi orang yang penakut seperti sekarang ini. Tapi aku juga menyalahka

rcaya pada dirimu sendiri, kamu orang yang cantik dan luar biasa...." Gina sudah ada di samping temp

pai aku terlalu lelah untuk menangis dan akhirnya tertidur, sementa

**

ku perlu menambahkan lebih banyak barang ke koleksiku..." Aku berbohong dengan ahli padanya . Sementara pada kenyataannya

ma aku tinggal di rumah orang tuaku semakin banyak pertanyaa

l peralatan lukisku yang paling kubutuhkan, aku memutuskan akan mengirimkan

benar gelisah sepanjang jalan, diriku terus melihat ke kaca spion. Memastikan

ng ayah dan anak perempuan di dalam lift. Dia tampak familier, tetapi diriku terlalu lelah untuk memutar otak dan

Diriku melihat mereka juga akan keluar lift pada saat yang sama dan berpikir hal tersebut adalah sesuatu

u pada mereka dan keluar dari lift. Pikiranku sedang si

pi kemudian dia lanjut menyapa dua orang di

ersebut. Pemilik tempat kopi seksi namun menyebalkan yang sok menilai pe

k dipandang, tapi aku masih membenci

ILF yang terlalu serius..

kan aku dengarkan, keduanya berada di bahu kanan dan kiriku sejak hari pertama diriku men

t melawan diriku yang baik, gelap dan terang dalam diriku, dan a

ku malah memi

an malamku dengan pesta tidur dan malam khusus perempuan yang dia janjikan, malam ya

berubah jelek deng

tatapanku, dia kenal aku terlalu baik. Dia tahu saya m

an apa yang aku kenakan, hoodie usang, dan tanpa riasan ketika aku berhadapan dengan sang daddy yang mengenaka

bersenang-senang dengan para wanita. Aku masih berada di dalam duniaku

ergilah berkencan dan bersenang-senanglah. Dia akan baik-baik saja, dan dengan dia yang kumaksud

addy mengucapkan selamat tinggal pada Angie, lalu memeluk dan mencium

sikuku dengan tidak sabar. Dia menyeringai padaku lalu d

rtawa pada saat yang sama dengan Angelica, yang me

can malam ini. Itu membuatku menghela nafas dalam hati, karena diriku sedikit

na datangnya

i seksi namun menjengkelkan ya

gkin aku miliki harus dih

skan tatapanku akan tubuh tegap sang daddy saat dia berjalan keluar pintu. Angie

adi sampai di