icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Malam Untuk Danira

Bab 4 Jembatan Barelang

Jumlah Kata:1477    |    Dirilis Pada: 11/03/2022

A

tabah an

nnya dalam dua bulan mencari pekerjaan berakhir sudah di Kawasan Industri

kalau ia salah satu dari seratus pekerja yang mereka terima. Hari itu juga, mereka lang

dy bersemangat. Pria itu jug

kankah ini adalah sesuatu yang Danira tunggu sel

ke suatu tempat yang paling sering di kunjungi warga Kota Batam di sore hari. Ti

emudian dan langsung

mesin motornya, Ran

a, mau mengambil helm. Aku tidak mau nanti pe

," jawab Dan

gkin setiap sudut dan mengingatnya dalam ingatan. Rumah Randy ternyata tidak jauh dari lokasi perusahaan

ilihan ketika motor yang ia kendarai sudah berhent

nya Danira sebelum m

ada o

ini saja deh." D

Bentar

masuk ke dalam, tidak lama kemudian ia keluar de

n helm tersebut pada Danira. Dan

anya Danira sambil memasangkan

ggal berdua," jawabnya sambil bercand

uga ikut

rumah yang sepi dan sedikit tidak bersih. Lantai teras rumah yang su

seperti kamu." Ia menjawab sam

perintahny

anira yang sudah duduk d

Y

i ma

mat

ang yang seperti dirinya. Datang dari

engar oleh Randy, pria itu membawa motornya cukup kencang yang membuat angin sangat kuat menerpa

berapa lam

n," jawab R

usy sudah dua tahun juga sudah memiliki uang yang banyak, panta

sendiri, entah itu di kampungnya atau di kota itu. Yang jelas Danira tidak akan pulang sebelum ia be

bawa motornya ke arah tempat ia tinggal. Danira pikir mereka akan d

s itu tinggal, pria itu mengambil jalur kiri dari arah mereka datang. Banyak j

setiap inchi jalanan yang mereka

amping trotoar di tengah jembata

an Bar

w..

Hamparan laut yang sangat luas di kanan kiri jembatan. Sangat luas. Ini pertama kalin

itu melangkahkan kakinya ke bi

at bulu kuduk Danira merinding. Bagaimana kalau ia tiba-tiba terpeleset dan jatuh ke bawah sana? Sela

nyum kecil. Dari sikapnya sudah terbaca ole

uda mudi yang juga sama dengan mereka. Duduk di

membathin. Ia kemudian melangkah melewati p

um pernah

a belum pernah pergi ke tempat manapun sela

ke Kota Batam belum di nyatakan sah sampai di Ba

erti itu?" kening

liau menjabat sebagai Menteri Riset dan Tekhnologi sekaligus Kepala Badan Otorita Batam. Dahulu, sebelum ada KTP elektronik warga Kota Bat

i. Ia kemudian mengedarka

gara Indonesia memang memiliki banyak pulau-pulau kecil. Aku tahunya dari sejarah saja

h pulau yang ia lihat dari ketinggian jembatan barelang. Sebuah

ga. Nah, coba kamu lihat," tunjuk Randy pada sebuah

ansportasi yang di pakai oleh pend

n ya!" ujar

mau

ik

panc

ah. T

andy menarik tangan Danira dan membawa

oat nya dari

di ajak, Randy tetap mem

angat cantik. Nanti kita akan di bawa berkelililing. Kamu har

k pandai ber

u berenang, tapi berkeli

orang itu langsung membawa boat yang

dua dan tiga. Menurut informasi dari Randy ada enam jembatan yang menghubungkan pulau-pulau di Kota Batam ini dan ketik

embatan terakhir, kalau sekarang mepet waktu, sudah malam. Jarakn

. Randy benar dan ia akan menunggu janji R

bakso?" t

tersenyum. Selama duduk di jembatan satu tadi, Randy membeli em

." Randy memindai tubuh Danira dari atas ke bawah. Ia kemud

rumah. Setelah sebelumnya, mereka makan bakso dulu. Pe

ujar Randy mengingatkan karena bes

tikan hari ini selama dua bulan tidak mungki

pagi-pagi dan berangkat cepat. Tidak apa-apa da

ri Randy. Sehari ini ia sudah di buat bahagia oleh pria itu. Ia yang ti

angkan dan Danira sangat bersyukur telah bertemu dengan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Meninggalkan Kampung Halaman2 Bab 2 Kamu Harus Keluar dari Sini3 Bab 3 Bertemu Randy4 Bab 4 Jembatan Barelang5 Bab 5 Kejadian Itu6 Bab 6 Di Usir7 Bab 7 Randy Kecelakaan8 Bab 8 Bantuan Shani9 Bab 9 Kedatangan Orang Tua Randy10 Bab 10 Pindah Kost11 Bab 11 Melayani Tamu12 Bab 12 Pertengkaran13 Bab 13 Satu Kejadian14 Bab 14 Menghubungi Seseorang15 Bab 15 Orang yang Beruntung16 Bab 16 Lupakan yang Berlalu17 Bab 17 Pulang ke kampung Halaman18 Bab 18 Hinaan19 Bab 19 Aku Merindukan Kamu20 Bab 20 Belum Bisa21 Bab 21 Mau Menikahi Aku 22 Bab 22 Pertemuan Keluarga23 Bab 23 Tempat Usaha Baru24 Bab 24 Bertemu25 Bab 25 Harapan Baru26 Bab 26 Bertemu Dino dan Danira27 Bab 27 Danira, Calon Istri Dino28 Bab 28 Berobat29 Bab 29 Menikahi Danira30 Bab 30 Memberitahu Gion31 Bab 31 Memilih Jujur32 Bab 32 Mimpi Buruk33 Bab 33 Jalan Pagi34 Bab 34 Aku Serius35 Bab 35 Ampuni Aku36 Bab 36 Pindah Rumah37 Bab 37 Malam Pertama38 Bab 38 Danira Kabur39 Bab 39 Di Rumah Lusy40 Bab 40 Telah Menipu41 Bab 41 Pulanglah42 Bab 42 Gion Pingsan43 Bab 43 Luluh44 Bab 44 Di Hubungi Orang Tua Gion45 Bab 45 Hotel46 Bab 46 Kembali ke Masa Lalu47 Bab 47 Lupakan Masa Lalu48 Bab 48 Bertemu Orang Tua Gion49 Bab 49 Mengakui Pernikahan50 Bab 50 Bertemu Papi Gion51 Bab 51 Keputusan Indra52 Bab 52 Bertahanlah Demi Kita53 Bab 53 Kami Sama54 Bab 54 Saling Menguatkan55 Bab 55 Semoga Bisa Menerima56 Bab 56 Bayang Danira57 Bab 57 Terima Kasih, Mi58 Bab 58 58. Kabar Gembira59 Bab 59 Telepon Dari Masa Lalu60 Bab 60 Dino Kembali61 Bab 61 Datang Untuk Kembali62 Bab 62 Kalian Berselingkuh63 Bab 63 Kabar Bahagia