icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

The Passion of an Actor

Bab 4 4

Jumlah Kata:1295    |    Dirilis Pada: 11/03/2022

membaw

melukisk

tuk pahami cara c

dit A

rulang kali pada Tata istrinya, tak berbalas, ia menyuruh orang

pon ke nomor wanita itu akan tetapi tersambung namun tak

watir terjadi sesuatu sama dia, di apartem

ang besar dan kawatir tak terkira, Radit

ba hubungi

asti ketauan ada disana atau gak. Feeling gua istri lo pulang k

please jangan berh

, Gue yakin Tata baik-b

telepon

on Bapak mertuanya se

m bapak, gimana

ak sehat nak, gimana kabarmu sama

llah bapak

.

memutus sambun

mengacak rambutnya frustasi.

u di manapun ia

jut

meskipun hasilnya sama, nada tida

gas menghent

ilat ia

gimana uda

a

rbang ke Surabaya sore tadi,

ng lo lacak setiap tamu hotel di Surabaya jangan sampai

melalui samb

ng seperlunya untuk p

apa sedang tadi kita baik - baik saja? Apakah kamu baik-baik saja say

ggu pesawat mereka ta

ari namun mendapatkan p

-in di hotel deket apartemen lo." Kata Bagas sete

alahan-kesalahan tanpa ia sadari sehingga membuat istrinya pergi tanpa pamit. Mana

dian sebelumnya namun ia masih belum bisa mengambil kesimp

mencoba memecah keheninga

al besar yang bikin

akukan kesa

lo hadepin masalah dengan ketakutan kayak gini, sebesar-besarnya masalah

sahabatnya yang murun

gat takut dengan apa y

ernikahan nanti gimana Gas? G

ngan suara

a gua semua bakalan baik-baik a

egitu saja Gas, sedang siangnya ma

ilangin pikiran buruk lo, jangan ber

tempat Tata mengin

engetuk pintu kamar 223

di lorong sesekali me

ng masih menggunakan mukena. Sebelumnya Radit bersusah payah menah

gan berlinang air mata tak melepas pe

angkah istrinya tak lupa menutup pintunya dan menguncinya kembali dengan cardlock sebelum benar-benar

sembab Tata menunduk tanpa berniat

an, tiba-tiba kamu pulang ke Surabaya gak pamit

kalimatnya,

ku sekar

henti dan

talin se

petir me

, tubuh Radit s

g jelas, kalimatny

u tak akan berpisah sama kamu!" Sambil meme

intaan Tata, berakhir dengan T

lobi menuju apartemennya

a di kasur hingga suara dering gawenya membangunkan dari lelap

ibu pingsan di gang dekat aparteme

tanpa pikir panjang. Panik Radit bergegas

sampai membopong tubuh ramping Tata yang

h tubuh istrinya itu dan menggendongnya

datang membawa peralatan medis

u-satunya di ruangan ini yang sedang ter

menenangkan Radit yang tak hentinya mondar-mandir dengan

dan sepertinya telat makan nanti jika infusnya habis se

ega dan ia berpindah du

a kursi untuknya duduk, agar bosnya

a Ko." Pi

k." Seraya me

mana Ko?" Tanya Radit deng

uk waktu makan di warung nasi goreng, sepertinya ib

ung gang ada anak-anak brandalan sedang mengganggu, untung saya sama temen-temen saya tadi.

gannya di wajah, tak lama

ikan. Cuman tiba-tiba ibuk jatuh lemas kemudian saya

ahnya pun menyiratkan a

saya kalau saya tidak punya orang seperti kamu. Sekarang kamu p

dit tertidur sambil duduk dengan kedua tangan meng

a. Benar saja Tata bangun dengan sederet pertany

drt

tergeletak di samping kasur, ia meraih benda pipih sesaat getaran itu berhenti

tu lantas menempelkan

ssalamu

yang punya ponsel? Mana Tata?" Sua

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka