My Posesif Ceo
agar tidak terlihat panik pun, kini, A
man lebarnya. Meski dalam hati, gadis itu menaruh rasa kecurigaan
kalo lo belum pake baju, biasanya lo putar kunci pintu ini doang! Kok tadi gak gitu? Abis ngapain lo?
seperti itu pun, seketika dib
ubah ekspresi wajahnya aga
anget karena tadi, aku tuh lagi sakit perut banget! Pasti gara-gara tadi di kantor aku maka
Sepertinya, saat ini gadis itu benar-benar telah menaruh curiga besar kep
nyal bahaya yang menghampiri dirinya itu pu
nya bisa menghentikan kecurig
caya sama aku! Mending sekarang kamu pergi deh! Dan jangan ngutang apa-apa
kiamat bagi sang tetangga itu pun, seketika m
penuh curiga kepada Alana, kini, wajahny
kok! Jadi, jangan marah lagi, yah, Al! Gue janji gak akan ngomong gitu lagi sama lo! Sekarang, gue masih boleh ngutang yah sama lo! Bonyok gue masih belum tr
itu benar-benar membuat dirin
gan tangan yang masih
gue!!!!" teriak Kelly sembari melom
a, tiba-tiba saja tubuh Alana menjadi oleng karena dirin
uk
ww
sal dari Alana maupun Kelly. Melainkan dari seorang l
nya Kelly sembari mengusap-usap ke
ue bisa impersonet in suara orang! Lo pikir gue ar
elakalah dia! Suara pengasuhan itu, pasti berasal dari sang bos.
gue yang urus! Lo tinggal terima bersih aja! Gue ahli dalam bidang pukul
Sedangkan Alana, kini gadis itu telah was-was gak jelas bahk
memukulnya, bukan hanya diusir dari kost-an ini, dirinya bahkan pa
angkap sang maling, spontan Alana mulai menutup matanya. Merasa tak tega d
ya lo mau maling di ruma
n dirinya akan segera kehabisan oksigen jika tid
GUE DATANG KE RUMAH LO! GUE PAMIT DULU! ASSALAMUALAIKUM," teriak
s itu mengecek keadaan di balik pintu
a pelan saat memperhatikan
k apa-apa yang penting gadis bodoh itu sudah pergi! Dan kamu! Cepat mandi dan ganti baju! Saya tunggu kamu di m
tubuhnya saat mendengar suara inst
?" tanya Alana denga
andi?!" tanya Evan yang lebih tepa
aja! Nanti, biar saya mandi di kamar mandi darurat di sebela
ling melakukan hal yang sud
*
menyelesaikan ritual mandinya. Sedangkan Alana,
rtis gini! Kalo aku langsung masukin, terus pengikat ininya gimana? Apa gak ke cekik, yah! Leher orang
da pintu kamar mandi itu pun, s
amu ngapain saja di dalam sana?!" teriak Evan
Alana pun memutuskan untuk bertanya kepada sang bos aja. Kan kata orang, m
banget style-nya," teriak Alana yang berh
k paham masalah seperti itu," ucap Ev
eriak Alana yang lagi-lagi berhasil membuat Evan be
ponselnya melalui celah pintu yan
n masih terus menunggu di hadapan pintu kamar mandi itu.
terbuka. Dan pada detik berikutnya, Alana
aya cuman punya liptin ini sama bedak bayi doa
k bersuara ke arah Alana. Entah mengapa, penampil
umam Evan t
pikiran aneh itu. Ia tidak boleh memuji gadis la
g!" ucap Evan yang langsung
*
saya menginjakkan kaki di tempat se-keren ini! Biasanya mah, saya cuman bisa nge
seperti itu! Diem! Dan bertingkah lah se-anggun mung
bos bilangnya 'bertingkahlah se-Alana mungkin!' git
ya! Gaji kamu saya potong!" ucap Ev
lana pun tiba di meja keluarga mereka. Seketi
lelaki yang sama sekali tidak Alana kenal
ak
strinya, Bang Evan?! Dia k
lelaki itu. Berhasil menyita perhat
m Alana yang tak
*