STRANGE DESTINY
nya yang menangis. Dia berjongkok di depan ibunya dan memeluknya. Tangisan ibunya semakin keras dan Adrian hanya bisa memeluknya lebih erat. Dia melirik ayahnya yang duduk di sebelah ibun
ng tuanya bergegas berdi
ucapan yang keluar
bagian kepala, itu yang menempatkan anak Anda dalam keadaan koma. Kami tidak tahu k
awat agar mereka bisa melihat Alexa yang diijinkan oleh pihak rumah sakit. Adrian melihat adiknya yang terkulai lemah di atas ranjang ru
tidak men
esaknya untuk menceri
isa meluangkan waktu untuk adiknya. Lamunannya terhenti ketika ia merasakan tepu
lah. Marni yang akan men
epalanya lalu bertanya
perawat bilang padaku Lexa mendapatkan luka
u duduk di samping kiri an
orang pengendara motor kebetulan melintasi jalan itu dan me
hat Lexa, kan? Lalu kenapa dia
gkan Alexa tertabrak pada pukul 22.00. Kita tidak tahu apa yang dilakukan Alexa antara pukul 19.00 hingga 22.00. Polisi meminta pada keterangan pada Lily tentang sikap Lexa yang mencurigakan
atkan ancaman akhir-akhir ini. Apakah kejadian in
tu ada kaitannya dengan ancaman yang kita dapatkan. Tapi papah a
juga ragu bahwa kejadian ini hanya kecelakaan atau percobaan pembunuhan. Dia berniat untuk bertanya pada Lily nanti tenta
bukan itu
a a
dan menabrak adikmu lalu mobil itu terbalik karena menabrak pembatas tengah jalan. Sekaran
ghela nafas. Ini
harus kita lakuk
engatakan itu sudah diatur. Dan kau tahu, pengemudi itu seorang wanita muda. Berdasarkan keterangan sekretaris papah, kekasih
menge
ah resepsionis. Dia berencana untuk bertanya dan melihat bagaimana nasib pengemudi itu. Setelah diberitahu, Adrian mencari ruang rawat si pengemudi itu
pa k
ambil membawa kantong plastik. Dia tampak seusia dengan Adrian dan memakai pakaian jas hitam. Mungkin dia
Adrian." Ujar Adrian sam
mengalihkan pandangannya ke wajah Adrian dengan tatapan b
lexa, gadis yang tertabr
akkan dirinya ke mobil temanku seperti yang dikatak
hanya terdiam, tidak harus berkata apa-apa. Adrian
ng tidak sepenuhnya salah adikmu, hanya saj
u di sini?" Tany
in melihat kea
. Dia koma. Kude
seorang wanita muda yang terbaring di ranjang rumah sakit dengan peralatan medis di tubuhnya. Dari penampilannya, sepertinya wanita ini mengalami luka yang cukup serius dibanding dengan adiknya.
uka sanga
mpingnya. Dia melewati Adrian dan berjalan menghampiri sisi kanan ranjang. Pria itu d
t mobil. Dokter mengatakan bahwa dia beruntung ditemukan hid
u apa lagi yang harus dikatakan, Adrian hanya meminta maaf dan pamit meninggalkan kamar itu. Sebelum keluar, Adrian menoleh pada wanita itu untuk terakhir kalinya. Ia menghela nafa