Monster Yang Bersamaku
dahan pinus yang diguyur air dari langit. Cangkir teh di genggamannya sudah mulai berkurang kehangatanny
ya semakin nanar memandang jauh ke arah danau kecil di belakang rumahnya. Masih t
ntah setan apa yang berpihak pada Rein, saat malam lalu Hary yang pulang dalam keadaan mabuk memaksa Rein untuk melayaninya. Rein menolak hingga membuat Hary naik pitam jemari Hary de
cil di belakang rumah mereka di tengah malam buta dan hujan yang deras. Tak lupa perempuan yang hilang akal jernihnya itu memberikan pe
tersisa ia akan tetap sendiri meski kelak jodohnya kan terganti bila ada. Rahimnya sudah tidak ada hancur bersama janinnya akibat tendangan kaki Hary dua tahun lalu. Mata Rein basah
u nelpon?" suara ramah Adrian te
embunuh Hary." Suara R
eria. Mereka bersahabat sejak SMP hingga SMU dan terpisah ketika keluarga Rein pindah ke kota lain semen
datang dengan tunangannya Hary. Adrian gelisah instingnya mengatakan jika ada yang disembunyikan Hary dengan perlakuannya bak ratu ke
mengaburkan ingatan Adrian. Pria tegap itu resah
okasi kamu yaa aku
mut pun Rein tak akan menginjaknya dengan sengaja terlebih ini nyawa manusia, suaminya sendiri. Di sudut hati Adrian yang lain malah bersemu karena
pernah gugup saat ia bersandar pada bahu Adrian sementara butuh perjuangan bagi Adrian untuk menenangkan jantungnya? Adrian menyugar rambutnya dengan gu
untuk itu? Ia pun berdiri mencari kunci mobil dan memutuskan untuk melihat Rein
ebar dan sesekali Adrian memanggil nama Rein. Sunyi. Adrian tampak semakin gusar ketika tiba di ruang ten
yusuri tiap bagian rumah dan berharap menemukan Rein tanpa luka. Kaki Adrian sudah tiba di ber
erkejut mendengar namanya dipanggil. Rein masih membelakanginya dengan perlahan tangan Adrian terjulur ke bahu Rein dan memutar bahu Re
ngat. Kesedihan dan kerinduan mengaduk dada Adrian ia mengelus kepala Rein dengan lembut. Tangis Rein peca