Aku Bukan Pembantu Kalian
klik berlan
** *
Rusli dan mereka pindah dari sini. Ini semua aku lakukan demi menghormatimu Mas. Namun jika dua hari berlalu dan semua
memilihmu menjadi istriku. Insyaallah dua hari lagi semua akan berbeda Dek. Sek
tak ingin membuat rumah tanggaku dan Mas Johan berantakan. Aku
ni menikah dengan Mas Johan, lelaki baik dan pendiam yang usianya empat tahun lebih tua dariku.
rnama di kota ini. Sedangkan aku setiap hari berjualan sembako di pasar, tokoku it
lai dan segelas susu, aku mau berangkat kerja nih." Mas
seperti tak melihat keberadaan kami. Mas Johan tahu bahwa aku bisa emosi lagi jika melihat semua makanan yang tadi t
membalas semua kebaikanmu berkali lipat. Ayo sekarang kita buat sama-sama sa
ak air untuk membuat susu hangat untuk kami, sambil mencoba meredam emo
yantap semua itu di dapur, persis sepert
k, sudah siang nih. Kamu mau
res-beres dulu, biar rumah nggak kayak kapa
rlalu capek bekerjanya ya." Mas Johan kemudian menci
a seharian aku di rumah bersama orang-orang ini, maka aku akan cape
nasi berserakan di lantai. Sementara semua makanan sudah habis tak tersisa, hanya menyisakan setengah te
dan pulsa juga. Sekalian buat beli lipstik dan bedakku yang tinggal sedi
amiku langsung memberikan
li jajan dan pulsa saja sudah kuran
nta
nta
nta
ke lantai, meluapkan emosi di dalam diriku. Be
pur itu berisik banget
ngan boros-boros dong Mbak, ini tanggaln
menghabiskan uang lima ratus ribu rupiah hanya untuk jajan saja. Makasih ya Jo. Ya gitu jadi adik itu yang ba
iak-teriak terus. Nanti aku akan carikan ke
jaan itu mbok yo yang bener gitu. Masak cariin kerjaan
uga cuma tamatan SMA to Mbak? Lalu
etidaknya supervisor kayak kamu gitu lah Jo. Atau jadi asi
ulu to, baru nanti bisa metik hasilnya. Ya sudah a
ang kerja beliin kami nasi padang ya Jo, pal
sekali rasanya ku sumpal mulut kakak iparku dengan spons cuci piring ini, sayangnya aku masih menghormati suamiku. Lihat