icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Menjadi Ibu Susu

Menjadi Ibu Susu

icon

Bab 1 1. Kehilangan Bayi

Jumlah Kata:1338    |    Dirilis Pada: 26/11/2021

g mengintip malu-malu dari balik awan malam. Udara dingin begitu terasa menusuk di setiap inci kulitnya, apalag

apa lelaki yang menanam benih di rahimnya. Ia sudah memutuskan untuk tidak merokok. Meskipun ia tidak bisa dengan mudah keluar dari k

anita itu mendongak menikmati gugusan bintang yang begitu indah.

rnya lirih. Air matanya meluncur bebas membasahi kedua pipinya. Ia teri

a seorang lelaki kemayu yan

ng!" ketus Viona sambi

di terbahak menden

eh kemudian berlalu dari hadapan Viona. Lelaki kemayu itu memilih masuk k

ak lihat sikon," gerutu Viona kes

encet remot mencari acara yang kiranya bisa menghibur kesedihan dan kese

a," gumam Viona sambil mengambil ponsel dar

jek,ini g

udah lama nih

... besok gue udah mulai

udah bis

h kehabisan duit, tapi gue di bar y

i kakek

emang kenapa

bangunin

ha h

k lu di bar a

ihh Je

*

mannya. Namun, kesalahan terjadi sehingga Viona hamil, dia tidak mengg

sangat sedih dan jiwanya cukup terguncang, karena dia sangat mencintai bayinya. Me

masih dalam keadaan berduka. Namun dia harus tetap bekerja

na. (oh ya nama asli Viona adalah Rosmala namun panggilan di club, Vi

I-nya. Coba bayiku ada, pasti dia sangat se

, apakah lu sempat memotretnya sebelum dimakamkan waktu

rbinar saat memperhatikan foto buah hatinya. "Ini, putriku cantik sekali." Vi

rindu," isak Viona sam

yang sabar yaa." Daren memeluk R

dan tahu pekerjaan ibunya melayani lelaki hidung belang. Anggap aj

mben bener, Re

Ros!" kedua

*

inya di rawat di sebuah rumah sakit. Bayi itu baru berumur sebulan

yi saya sudah bisa pulan

ang. Oh iya, untuk keperluan ASI, Bapak bisa mengonfirmasi ke ba

banyak," ucap Riswan

, yang kuat ya Pak," ujar Dokter Fatma menguatkan. Ia iba pada

litnya kemerahan dan ia menangis seharian jika diberikan sufor. Apapun itu merknya tetap ti

rinya akan menjaga anak mereka dan

h tiba di rumah. Bik Momo pembantu di rumah Riswan yang berusi

aus ya, Nak?" tanya

mau habis, Pak. Sebaiknya bapak

ini. Semoga keburu deh, Bik. Saya titip Melati ya, saya langsung ke

*

anggil Viona bersiap-siap hendak berangkat ke club. Dir

lam. Seperti biasa, ia akan membawanya ke bank asi. Memberikan

an sebentar jadi mampir dulu ke tempat teman," ucap Viona

ra

Viona

terpekik kaget s

ngaja, saya terburu-buru, apa M

jatuh seraya merapikan rambutnya. Tanpa menoleh lagi pada Riswan, kakinya melangkah menuju parkiran. Riswan memp

*

t di ujung telepon sana. Saat Riswan sedang meng

u," jawab Riswan masih

hat?" tanya Risw

inggal, Ris. Maaf ya, Nak. Ibu belum

k Momo yang membantu Riswan,"

ri saja untuk menjadi ibu Melati?"

asih basah Bu, kenapa bicara seperti ini

, sudah dulu bapakmu manggil tuh," balas

*

g...bee

g menjadi bartender malam ini. Sedari tadi berusaha tersenyum ramah kepada pelanggan club se

Ferrari kepunyaan Kojek cukup besar dan lengkap. Di club Kojek tidak hanya menyediakan minu

lam. Tamu sudah banyak berdatangan, ka

o yang tengah sibuk

njuk Kojek kag

at ke dadanya, benar s

Pasti keluar ASI, masa iya keluar lah

*

a follow a

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka