icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
A Cold Hearted Man

A Cold Hearted Man

Penulis: Tifapie
icon

Bab 1 Apple Pie

Jumlah Kata:1368    |    Dirilis Pada: 16/10/2021

ol

li seiring dengan matahari yang mulai te

n langkah kaki kecil Lilian untuk unt

ebelumnya. Ia memutuskan untuk berhenti sejenak dan membiarkan mata

saja. Semua tidak seindah warna jingga matahari

---------------

h hari yang sangat oleh Lilian. Tepat di 20 Jan

agi banyak orang, berbeda bagi Lilian. Angka

p di usia 22 tahun akan mendapatkan kehidupan sebag

dan hangat, pertemanan yang ada saat duk

, keluarga? Rasanya poin terseb

tah dimana keberadaanya. Di sisi lain Bubu (panggilan Lilian untuk ibundanya) yang me

sangat bersih Li, apa ingin gelasnya berubah

lam

terakhir yang sudah selesai dicuci, mun

lu akhirnya selesai. Umumnya saat malam hari seperti in

n,bukan karena tidak laku. Malam ini ia mendapat hadiah untuk bisa beristirahat cepat d

dah mau pulang?" Alasan yang aneh, biarlah. Di

a. Siapa yang tidak mau denga Penelope, lucunya ia lebih s

Tidak ingat semalam pembawa berita menginfo

eduli apakah kafe tersebut masih berjalan atau tidak. Anak orang kaya dengan

Anyway, apakah penjemputan paksa ini sengaja

tahu bahwa kebiasaan menj

keimutan khas yang dibuat-buat. Ia tertawa kecil, tid

ci pintu, mengecek kembali listrik yang tersambung dan air. Alat kontro

lah mahasiswi jurusan Sastra Belanda, tak lupa ia si

apat. "Ada sisa proyek, tapi.. hari ini berbeda dan sp

bisa, mengingat udara dingin sudah mulai

ini, apalagi berulangtahun... apa tidak menyedihkan?" Ledek Penny, jelas ledekannya itu menusuk

mantel kesayangan, namun rasanya salah untuk digunakan dalam kondi

nya, percuma dijelaskan mengi

hun dan merasakan dinginnya cuaca di awal tahun. Sekilas masih cukup banyak pernak-per

tahun nya ia mendapati cuaca tidak

ir hari ia akhirnya mendapatkan kue sederhana. Tidak lupa lilin ulang tahun yang kecil dan cepat meleleh

at melihat salju dan jalan pulang dengan sahabatnya. Bukan dirayakan dengan ke

g dan mendapati Penny tidak ada, tak pikir lama ia langsung menolehkan kepalanya ke be

tak lupa suhu dengan menggunakan punggung tang

mencoba menarik Penny da

ntar?" Penny mengangguk pasrah. Jelas ia pun bingung, beberapa w

" tanyanya khawatir, bahkan jalan ke

rlihat semakin mengernyit. Jelas tanda ba

Xu sehat dan bugar. Vitamin dan berbagai obat dengan brand mahal selalu tersedia di k

ia berbicara, Penny tiba-tiba jatuh dan tersungkur

rgeming. Ia mencoba menoleh dan melihat ke arah kanan dan kiri. Namun, tidak ada orang satupun yang

enang.. tenang...telepon rumah sakit.. tenang...Lili, eve

tutup resletingnya, mencoba

a mengomentari setiap adegan pertolongan pertama pad

k menyimpan nomor darurat layaknya nomor rumah sakit, pemadam kebakaran,

di negara ini 911 bahk

terdengar. ia menoleh sedikit dan melihat seorang pria berdiri tepat didepannya

an di jalanan dingin. Tak ada yang bisa ia lakukan kecuali mengikuti arahannya. Ia mengec

t oleh Lilian, karena bagaimanapun bahagianya kamu faktanya bahwa dunia ini sel

kernya, menelepon nomor y

ia jadi tolong secepatnya" akhirinya. Lalu ia membuka mantel tebalnya dan melapisi Penny dengan mantel ter

her, dan digeser perlahan

akan-mu sudah cukup terden

aat tersulit hidupnya pun ia hany

. Benar ia menangis, dan disaat yang sama air matanya

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka