icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Mantan Suamiku Ingin Kembali

Mantan Suamiku Ingin Kembali

Penulis: Dayu_SA
icon

Bab 1 Malam Panas dengan Mantan

Jumlah Kata:1104    |    Dirilis Pada: 03/03/2025

ergetar dalam sensasi yang menghangatkan setiap inci kulitnya. Ia mengg

erakan mereka yang begitu selaras. Jemari Isaac menelusuri lekuk tubuh Mariana dengan penuh penguasaan, seolah set

iana yang lepek menempel di dahi dan leher jenjangnya, sesekali Isaac menyibakkan helai rambut yang menghal

an sesuatu yang lebih dari sekadar nafsu, lebih dari sekadar perte

dar. Mariana membalas dengan menarik tubuh pria itu lebih erat, seolah enggan ada celah di antara mereka, seolah ingin melebur dalam kebersa

am bibir yang saling memburu, menggali kenangan dan merasakan kembali apa yang pernah mereka miliki. Dalam satu tar

memburu, namun keheningan mulai menyelimuti kamar hotel yang menjadi saksi bisu pertemuan mereka. Mariana melirik ke sisi ranjang, m

di luar kepala. Seolah tak ada jarak waktu di antara mereka, seolah tidak

n ini, bukan?" suaranya terdengar lirih,

ya kembali menelentang, menatap langit-langit dengan tatapan kosong. Tangannya terang

jawabnya denga

begitu menyesakkan. Mariana menggigit bibirnya, mencoba menenangkan gejolak di dadanya. Ia tidak boleh terbawa emosi.

Seakan menjadi saksi bisu dari kesa

u, ia tidak pernah membayangkan akan berada dalam situasi seperti ini. Bertemu kembali dengan Isaac

akan. Gedung telah dipesan, dekorasi telah ditentukan. Segalanya berjalan

hatinya ada perasaan asing yang tak bisa ia jelaskan. Namun, semakin sering mereka bertemu, sema

Mariana tahu. Perasaan itu

lebih kepada dirinya sendiri. "

angit-langit, seakan mencari jawaban di antara

anya terdengar lelah. "Tapi aku tidak

rasakan, karena ia pun merasakan hal yang sama. Tapi

asa berat. "Kau akan menikah. Giselle mempercayaimu. Aku tidak bisa

k merasakan hal yang sama? Aku mencoba, Mariana. Aku mencoba untuk melupakan perasaan

yeri. "Kita berpisah karena kita tidak cocok. Karena k

Isaac cepat. "Mariana, kau tahu itu. Kau t

nutupi tubuhnya. Ia berjalan menuju jendela, menatap

apas, merasa

itu tidak mengubah apa pun, Isaac. Kau akan menikah dalam lima bulan. Dan a

sebelum berjalan mendekati Mariana. Ia berdiri di belakang wa

ng terjadi? Berpura-pura bahwa malam ini hanyalah kesalahan? Berpura-pura ti

Benar, ia memang egois. Ia akui itu. Ketika rumah tangga mereka dirundung mas

g terbaik," jawabny

ipit, menatap pantulan Mariana deng

lam. "Kau benar-benar ingin aku hidup dalam kebohongan?

menahan air mata yang mulai

" jawabnya akhirnya. "Yang aku tahu... kau telah m

pa? Jika kau tidak pergi begitu saja, semua

dengan mata nyalang. "Memangnya ak

ngan kita tidak akan terselamatkan. Ditambah kau per

icara seolah-olah aku a

api. Dalam sekejap, hubungan mereka panas dan penuh dengan percintaan yang menggelora. Namun sesaat setela

aran-pertengkaran kecil itu,

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka