icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Scarlet Regret

Scarlet Regret

icon

Bab 1 Kayshila Putri

Jumlah Kata:1009    |    Dirilis Pada: 24/02/2025

gunkan sosok yang masih meringkuk di dalam selimut putih polosnya. Mata sayunya perlahan

ma-ia telah siap dengan celana jeans panjang dan kaos putih polos. Sentuhan ringan

oreng nasi goreng telur ceplok sebagai sara

ay

lebarnya merekah saat melihat siapa s

ama menunggu?" tanya wanita y

juga baru sampai. Yuk." Mereka bergandengan tangan memasuki bangunan pu

untuk melanjutkan pendidikannya di Uncle Sam. Mengambil jurusan sastra ing

made up of words. Most are written, b

ana. Tiga mata kuliah akhirnya selesai, Kayshila membereskan segala peralatan tul

yanya pada pria yang kebetulan berpapa

sahut pria itu, kemudian

oh hp dalam saku jaketnya, menelpon nomor sahabatnya. Tidak aktif. Keman

tak mau mempermasalahkan. Mungkin Kylie ada

langkahnya menuju kantin. Memesan

rl. Send

i melanjutkan aktivitasnya begi

ia itu pun menarik kursi di depannya. "Whe

engganggunya lagi?" ketusnya tanpa mengalihka

hanya ingin meminta maa

astik. "Terus tunggu apa lagi? Kenapa kau tida

keh geli. "Oh, c'mon, Kay.

la menatap pria itu ta

nggungnya pada sandaran kursi, dan memandang le

ingatimu, berhati-hatil

ar bola mata malas. Entah sudah berapa orang

hanya ingin menyebarkan ru

kebaikan

jengah. Tak membalas uca

ruh curiga, mengapa banyak orang yang tidak mau berteman denganny

k tangannya, menyuruh Alex untuk ti

katakan, itu tidak ak

lisnya, memasukkan ke dalam tas ranselnya lantas beranjak

galnya. Alasan utamanya adalah untuk mencari tambahan penghasilan, selain uang beasiswa bulanan yang diteri

ia buat sendiri. Sama seperti sekarang wanita itu menyan

tidak buka resto

kali pertama pertanyaan

yakin kalau kamu buka restoran sendiri,

Indonesia. Belum ada di daer

palanya menyetujui perkataan

ku punya biaya untuk b

oa wanita berkulit langsat

gigihan Kayshila dalam mengenyam pendi

n, sudah ada uang bulanan yang

ingin menambah wawasan, pengetahuan

?" tanya wanita be

emang poin utama." Mere

pukul sepuluh malam. Kayshila bergegas mengga

a pesan penting yang masuk. Kayshila mengerutkan ke

ni? Namun, sekali lagi, nomor Kylie tidak

wanita bermata abu-abu itu. Mungkin

jalan setapak yang tampak sunyi. Sebagian oran

di depannya, terlihat tubuh seorang wanita tergeletak ta

tak ia membekap mulutnya sendiri saa

tan. Dari sela rambut kecoklatan Kylie, darah men

enahan air matanya yang mulai tumpah. Ia meraung-rau

cepat. Tanpa peringatan, beberapa pria dengan seragam kepolisian mun

emecah keheningan malam, membuat Kayshila terdiam seketi

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka