NIKAH DADAKAN DENGAN DOSEN BRENGSEK
rsama kakak sepupuku. Kalau dia macam-macam sama Pak Aris gimana? Pi
capnya tadi, yang terngiang-ngiang di tel
emak menyadarkan
anya emak penuh kekhawatiran. Raut wajahn
nta maaf, ya, Mak," ucapku sambil mencium tangan emak yang
t, sayang, jangan kebiasaan pulang malam-malam begini,"
. Udah malam ini," ajak ku cepa
diantar siapa, Nam?" tanyanya lagi, membuat dadaku berdegup kencang. Aku gawat. I
onya, yang penting aku jujur. Mau dimarahi atau disuruh ngitung pas
Tapi ingat, kita ini siapa. Kita perlu sadar diri dan tetap jaga jarak sama lawan jenis, sebaik
ada kuliah pagi," ujarku ce
a ribut-ribut dari depan. Suara itu sangat familiar dengan suara yang sering membuat darah tinggi ku naik dan mendidih. Siapa lagi kalau bu
mi menghormati emak. Tapi kali ini, rasanya sabarku sudah habis melihat tingkah lakunya yang sama seperti serigala. Mentang-mentang
i dalam rumah sambil membawa sapu lidi di tanga
a keluar! Kupu-kup
bibiku
t! Kalau aku punya salah, langsung ngomong sama aku, bukan sama emak!" balasku dengan suara bergetar menahan e
lacur! Ibumu nggak pandai mendidik mu sampai
eperti dia. Toh, mulut harimau macam itu suatu saat pasti a
alahan anak orang lain, coba lihat anak sendiri itu seperti apa!" ucapku tajam, menatapnya pen
kaya tengah malam! Pantesan bisa kuliah! Ternyata ju
ar tak meledak. Ini yang emak takutkan. Tap
engan tangan bergetar, emak menampar bibiku. Tamparan yang begit
ruknya, adalah hasil didikan saya. Dia nggak makan uangmu sepeser pun. Urus saja anakmu sendiri sebe
sudah tidak nyaman lagi untuk kita tempati," ucap emak pelan. Aku mengan
ung uang yang ada di sakuku dua lembar dua puluh ribu dan beberapa ribu rupi
ambil duduk di trotoar, menunduk menyembunyikan rasa sed
mu bolos kuliah dan malah jadi gelandangan begini?"
sambil merokok. Aku buru-buru menyeka air m
jaan, kan?" tan
rjaan jadi pelacur, mending n
itu suka nyimpulin sendiri," emang ak
trakan tempat aku dan emak tinggal.
ibu," ucap Pak Aris t
perti ini ya, mulutny
n. "Apa maksudnya ini?" tanyaku panik, tapi
enikahi anak saya?"
kecil. "Lusa ." Jaw
melongo. Apa aku benar -benar me
au kamu sudah ada yang menjaga, Nak
dunia berputar lebih cepa
ambu