icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dicerai Suami, Dipinang Sultan

Bab 4 Menerima Luka, Mencari Harapan

Jumlah Kata:1773    |    Dirilis Pada: 07/12/2024

dung. Namun, kini ia tidak lagi berada di tempat di mana kenangan masa kecil bisa menenangkannya. Ia berada di

irai membuatnya mengerang pelan. Ia merasa berat untuk bangun, tetap

ya pada diri sendiri, me

erlarian di taman, beberapa tertawa cekikikan sambil bermain ayunan.

a kelinci kesayangannya. Ada sesuatu yang berbeda pada

nia, kenapa kamu duduk sendiri? T

penuh air mata yang tertahan. "Aku nggak

Rania tinggal hanya dengan ayahnya, tetapi ia ti

ya dengan Rania. "Rania... apa kamu mau c

a pergi waktu aku masih bayi. Papa bilang Mama ada di surga. Tapi aku seri

lah dirinya diingatkan pada kekosongan yang juga ia rasakan. Ia tahu bagai

baik dan hebat. Papa kamu pasti bangga sekali sama kamu. Dan meski

ingin melepaskannya. Ketika akhirnya gadis kecil itu m

a Mama lagi, Miss mau

losnya permintaan itu, tetapi air matanya justru menetes tanpa i

Namun, sebelum Asha sempat menenangkan perasaa

mu mengganggu

tapi ada ketulusan yang terpancar dari tatapannya. Dengan langkah

uma ngobrol sama Miss Asha," jawab

putrinya. "Rania, Papa tahu kamu suka sama Miss Asha, tapi kamu ngga

pi aku cuma mau Mam

terlihat di sana, meskipun ia mencoba menyembunyikannya. I

ia terlalu sering ber

apa-apa, Pak Rafael. Dia ha

ri, menarik napas panjang sebelum berkata, "Miss Asha, saya in

yang menjalar di hatinya. "Tentu, Pak

kopi hitam, sementara Asha hanya memesan segelas air putih. Suasana

napa saya sering muncul di sekitar Anda

aya tidak merasa terganggu, Pak Rafael. T

ji pada diri sendiri bahwa saya akan melakukan apa pun untuk membuatnya bahagia. Dan... akhir-

it tersanjung. Namun, Rafael melanj

pada Anda-pada cara Anda menghadapi anak-anak, pada ketulusan Anda. Saya melihat se

begitu langsung, begitu dalam, tetapi juga membingun

a. Hidup saya sendiri masih berantakan. Saya bahkan t

rna, Miss Asha. Saya hanya ingin Anda tahu bahwa Anda tidak sendirian. Dan ji

kata seperti itu padanya-tidak setelah apa yang Raka lakukan. Kata-kata Rafa

di depan masih panjang. Namun, untuk pertama kalinya setelah sekian lama, i

dung. Namun, kini ia tidak lagi berada di tempat di mana kenangan masa kecil bisa menenangkannya. Ia berada di

rai membuatnya mengerang pelan. Ia merasa berat untuk bangun, tetapi

knya pada diri sendiri, me

-

erlarian di taman, beberapa tertawa cekikikan sambil bermain ayunan.

kelinci kesayangannya. Ada sesuatu yang berbeda pada wa

nia, kenapa kamu duduk sendiri? T

penuh air mata yang tertahan. "Aku nggak

Rania tinggal hanya dengan ayahnya, tetapi ia tida

ya dengan Rania. "Rania... apa kamu mau c

a pergi waktu aku masih bayi. Papa bilang Mama ada di surga. Tapi aku seri

lah dirinya diingatkan pada kekosongan yang juga ia rasakan. Ia tahu bagai

aik dan hebat. Papa kamu pasti bangga sekali sama kamu. Dan meskipu

ingin melepaskannya. Ketika akhirnya gadis kecil itu m

a Mama lagi, Miss mau

osnya permintaan itu, tetapi air matanya justru menetes tanpa ia

Namun, sebelum Asha sempat menenangkan perasaann

u mengganggu Mi

tapi ada ketulusan yang terpancar dari tatapannya. Dengan langkah ri

uma ngobrol sama Miss Asha," jawab

putrinya. "Rania, Papa tahu kamu suka sama Miss Asha, tapi kamu ngga

i aku cuma mau Mama.

terlihat di sana, meskipun ia mencoba menyembunyikannya. I

a terlalu sering berbi

apa-apa, Pak Rafael. Dia hany

ri, menarik napas panjang sebelum berkata, "Miss Asha, saya in

yang menjalar di hatinya. "Tentu, Pak R

-

kopi hitam, sementara Asha hanya memesan segelas air putih. Suasana d

napa saya sering muncul di sekitar Anda

aya tidak merasa terganggu, Pak Rafael. T

i pada diri sendiri bahwa saya akan melakukan apa pun untuk membuatnya bahagia. Dan... akhir-ak

it tersanjung. Namun, Rafael melanj

pada Anda-pada cara Anda menghadapi anak-anak, pada ketulusan Anda. Saya melihat se

begitu langsung, begitu dalam, tetapi juga membingun

. Hidup saya sendiri masih berantakan. Saya bahkan tid

na, Miss Asha. Saya hanya ingin Anda tahu bahwa Anda tidak sendirian. Dan jika

ata seperti itu padanya-tidak setelah apa yang Raka lakukan. Kata-kata Rafael

ia tahu jalan di depan masih panjang. Namun, untuk pertama ka

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka