icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dicerai Suami, Dipinang Sultan

Bab 2 mencerminkan hati Asha

Jumlah Kata:1487    |    Dirilis Pada: 07/12/2024

h diselimuti awan gelap. Ia duduk di tepi ranjang kecilnya, memandang ke luar jendel

i nafsu makannya menghilang sejak hari itu-hari di mana Raka mengusirnya tanpa ampun. Hari ke

ik pintu itu dengan malas, mengira mungkin tetangga sebelahnya yang ingin m

rang gadis kecil berambut ikal dengan mata bulat penuh rasa ingin tahu.

manggil, gemetar karena udara pag

ang. Tapi bagaimana kamu bisa ke sini? Di mana orangtuamu?" tan

"Papa bilang aku harus tunggu di mobil, tapi

itu dan membawanya ke dalam, memeluknya erat. Entah bagaimana, pelu

i kamu harus bilang Papa kalau mau

apa ada di bawah, kok. Dia cuma mau n

ang bekerja sebagai guru TK, Asha jarang bertemu dengan or

ihat seorang pria berdiri di dekat mobil hitam mengilap. Sosoknya tinggi dengan s

di kota ini. Ia terkenal karena ketegasannya, keuletannya, dan.

gup. Kenapa seseorang seperti

el berdiri di sana, sosoknya yang tinggi menjulang hampir membuatnya terintimidasi. Tapi pri

am, terkontrol, namun ada jejak kehati-hatian di dalamnya. "Saya Rafael,

aan kecil hati yang tiba-tiba muncul. "Iya, Pak Rafael.

Anda sedang tidak mengajar belakangan ini. Saya ingin tahu, apakah semuanya b

ak. Haruskah ia jujur? Atau lebih baik be

Pak Rafael," jawab Asha akhirnya, dengan senyuman

u. Tatapannya yang tajam seolah-olah menelanjangi

kata Rafael dengan nada yang lebih lembut, tapi tetap tegas. "Saya tidak ing

tama kalinya setelah sekian lama, ia merasa seseorang benar-benar peduli

kan mengingat tawaran Anda," jawa

kan. Sebelum pergi, ia berlutut dan menatap Rania dengan lembut.

gi. Tapi akhirnya ia mengangguk dan melambai pada A

s. Setelah Rafael dan Rania pergi, Asha duduk

rcaya lagi? tan

ulai tumbuh. Sebuah harapan kecil, seperti bunga liar yang beru

h diselimuti awan gelap. Ia duduk di tepi ranjang kecilnya, memandang ke luar jendel

i nafsu makannya menghilang sejak hari itu-hari di mana Raka mengusirnya tanpa ampun. Hari ke

ik pintu itu dengan malas, mengira mungkin tetangga sebelahnya yang ingin m

rang gadis kecil berambut ikal dengan mata bulat penuh rasa ingin tahu.

manggil, gemetar karena udara pag

ng. Tapi bagaimana kamu bisa ke sini? Di mana orangtuamu?" tanya

"Papa bilang aku harus tunggu di mobil, tapi a

tu dan membawanya ke dalam, memeluknya erat. Entah bagaimana, peluka

i kamu harus bilang Papa kalau mau

pa ada di bawah, kok. Dia cuma mau ngo

ang bekerja sebagai guru TK, Asha jarang bertemu dengan or

ihat seorang pria berdiri di dekat mobil hitam mengilap. Sosoknya tinggi dengan s

di kota ini. Ia terkenal karena ketegasannya, keuletannya, dan.

up. Kenapa seseorang seperti R

el berdiri di sana, sosoknya yang tinggi menjulang hampir membuatnya terintimidasi. Tapi pri

am, terkontrol, namun ada jejak kehati-hatian di dalamnya. "Saya Rafael,

an kecil hati yang tiba-tiba muncul. "Iya, Pak Rafael. S

Anda sedang tidak mengajar belakangan ini. Saya ingin tahu, apakah semuanya b

ak. Haruskah ia jujur? Atau lebih baik be

Pak Rafael," jawab Asha akhirnya, dengan senyuman

. Tatapannya yang tajam seolah-olah menelanjangi s

ata Rafael dengan nada yang lebih lembut, tapi tetap tegas. "Saya tidak ingin

tama kalinya setelah sekian lama, ia merasa seseorang benar-benar peduli

kan mengingat tawaran Anda," jawa

kan. Sebelum pergi, ia berlutut dan menatap Rania dengan lembut.

gi. Tapi akhirnya ia mengangguk dan melambai pada A

. Setelah Rafael dan Rania pergi, Asha duduk d

rcaya lagi?* tan

han-lahan mulai tumbuh. Sebuah harapan kecil, sepert

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka