icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Pesona Perawat Tuan Daniel

Bab 4 Setelah pembicaraan di telepon

Jumlah Kata:1570    |    Dirilis Pada: 07/12/2024

man di luar, dan suara burung yang kembali ke sarang mereka mengingatkan Daniel akan kehidupan yang terus berjalan, meskipun ia merasa seperti terjebak di tempat

a Elara lembut, suaranya sep

etak lebih cepat setiap kali ia memikirkan pekerjaannya. Meskipun tidak pernah diharapkan, tekanan dari tanggung jawab itu tetap menghantui

harus kembali bekerja, tetapi kadang-kadang aku merasa seperti aku sudah kehilan

kekuatan yang mengalir dari telapak tangan Elara. "Daniel, aku tahu kamu merasa seperti itu. Tapi kamu tidak sendirian. Aku ada di sini, dan aku perc

a terpendam, rasa terima kasih yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Ia ingin bertanya pada Elara, mengapa ia terus ada, mengapa ia tid

ia sangat marah pada dunia, pada dirinya sendiri, dan bahkan pada orang-orang di sekitarnya. Tapi, suatu hari, dia melihat anak kecil yang sedang bermain di taman, t

esedihan, hingga sebuah senyuman sederhana bisa mengubah segalanya. Mungkin, di dalam dirinya, ada secercah

merasa seperti itu, Elara?" tanya

t pada senyuman anak itu. Aku tahu bahwa dalam hidup, ada banyak kesulitan, tetapi itu bukan alasan untuk

nyala kembali. Ia mendesah, merasakan beban di dadanya sedikit berkurang. "Tapi bagaimana

a untuk membantumu bangkit. Tidak peduli seberapa sulitnya. Aku akan tetap di s

nnya. Di luar, matahari perlahan tenggelam di balik cakrawala, meninggalkan langit yang berwarna merah jambu dan ungu. Seiring dengan

tar, penuh emosi. "Aku tidak tahu bagaimana aku bi

alas apapun, Daniel. Kehadiranmu, semangatmu, itu sudah cukup. Dan aku per

ang kembali ke masa lalu, tetapi tentang menerima diri sendiri dan melangkah maju, satu langkah kecil dalam satu waktu. Di sisi

nda ingin, saya bisa menambahkan lebih banyak konflik internal, adegan emosional, atau bahkan momen-momen kecil yang memperlihatkan bagaimana hubungan mereka berkembang.Tentu, saya akan melanjutkan bab ini dengan menambahkan lebih bany

-

l yang Baru

man di luar, dan suara burung yang kembali ke sarang mereka mengingatkan Daniel akan kehidupan yang terus berjalan, meskipun ia merasa seperti terjebak di tempat

a Elara lembut, suaranya sep

etak lebih cepat setiap kali ia memikirkan pekerjaannya. Meskipun tidak pernah diharapkan, tekanan dari tanggung jawab itu tetap menghantui

harus kembali bekerja, tetapi kadang-kadang aku merasa seperti aku sudah kehilan

kekuatan yang mengalir dari telapak tangan Elara. "Daniel, aku tahu kamu merasa seperti itu. Tapi kamu tidak sendirian. Aku ada di sini, dan aku perc

a terpendam, rasa terima kasih yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Ia ingin bertanya pada Elara, mengapa ia terus ada, mengapa ia tid

ia sangat marah pada dunia, pada dirinya sendiri, dan bahkan pada orang-orang di sekitarnya. Tapi, suatu hari, dia melihat anak kecil yang sedang bermain di taman, t

esedihan, hingga sebuah senyuman sederhana bisa mengubah segalanya. Mungkin, di dalam dirinya, ada secercah

merasa seperti itu, Elara?" tanya

t pada senyuman anak itu. Aku tahu bahwa dalam hidup, ada banyak kesulitan, tetapi itu bukan alasan untuk

nyala kembali. Ia mendesah, merasakan beban di dadanya sedikit berkurang. "Tapi bagaimana

a untuk membantumu bangkit. Tidak peduli seberapa sulitnya. Aku akan tetap di s

nnya. Di luar, matahari perlahan tenggelam di balik cakrawala, meninggalkan langit yang berwarna merah jambu dan ungu. Seiring dengan

tar, penuh emosi. "Aku tidak tahu bagaimana aku bi

alas apapun, Daniel. Kehadiranmu, semangatmu, itu sudah cukup. Dan aku per

ang kembali ke masa lalu, tetapi tentang menerima diri sendiri dan melangkah maju, satu langkah kecil dalam satu waktu. Di sisi

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka