Mengejar Cinta Pak Dosen
emiliki tinggi sekitar 183 cm dengan postur tubuh yang tegap dan proporsional. Matanya besar dan berbinar, membe
ra ini memiliki penampilan yang sempurna. Namun, ini adalah pertemuan
anya Nika, menat
suamiku,"
ang menyangkal, berusaha melepa
upi lagi. Jika perlu, aku akan men
rnya? Apa yang kalian berdua lakukan dengan rambut basah
h secara diam-diam." Aera terus menjawab, ta
da yang terjadi di antara kami," ucap Bintang, berusaha m
oba memilah antara kata-kata dan ekspres
ka. Kau tidak sedang mempermainkannya kan?" tanya Niko dengan nada tegas, membe
dalam kekacauan ini, bahwa hatinya sudah terjebak dalam perasaan yang rumit untuk Aera. Tetapi
g merasa tidak nyaman. Mana pesananku?"
pa membelinya
lkan," ge
egera pergi,"
u." Aera meraih tangan Bin
sih berdiri di tempat dengan bingung. Di luar rumah, Bintang
kau bersikap seperti itu?" tanya Bi
ngan lembut. "Mas Niko memang sedikit keras ke
i mengambil keputusan secara sepihak dan bicara omong kosong soal suami istri, perni
rang. Kau membuatku semakin gi
bicarakan ini nanti."
berjalan-jalan." Aera menahan langkah B
ergi. Tolong, lepaskan!" ucap Bint
etap keras kepala dan memaksa Bintang untuk tetap tinggal. Tubuh
ang dengan pelan, n
ida
, sambil mendorong tu
la
i jari-jarinya, mendarat dengan keras di pipi Bintang. Kedua mata
Aera dengan suara yang
lai menyelimuti dirinya. Dia tidak pernah bermaksud untuk menyakiti Bintang, ta
bukan lagi Bintang yang dulu dia kenal. Dia meninggalkan
ikan antara dirinya dan Aera, namun situasi ini hanya membuat semuanya semakin rumit. Dengan be
Bintang sambil memba
s, tidak apa-apa."
yang pulang dengan keadaan emosional yang kurang stabil, sepertinya membuat Agatha
Tetapi, kalau Mas butuh teman cerita, bil
h, dan Agatha adalah istrinya. Dia tidak lagi memiliki pr
n waktu sendiri untu
Hangat, tenang dan nyaman. Pelukan itu membu
capek kan hari in
," jawab
tuhkanmu,"
an terlentang, dia hanya bisa memejamkan matanya dan menunggu Agatha bertindak untuknya. Agatha m
tanya Agatha,
tku tenang," ucap Bintang, membu
adi apa pun yang Mas inginkan."
epat lagi sedikit
ku cukup bertenaga hari ini,
ah posisi. Ia duduk membelakangi Agatha dengan posisi te
ak apa kan?" tanya Bin
dak suka bagian ini," kata Agath
lanya besar, lo
n sudah cukup,
a," ucap Bintang, mencoba m
ami
masih mengalir. Dia merasa bersalah atas tindakannya yang tak terkendali tadi. Ia
dan duduk di sampingnya. "Aera, apa yang seb
as. "Aku hanya tidak ingin kehilangan Binta
bih tenang, Aera. Bintang juga butuh waktu untuk berpikir. Kalau kam
endalikan perasaanku. Aku sangat mencinta
iri maupun untuk Bintang. Kalau kamu terus mendesak seperti ini,
an pikiran yang ia simpan masih tetap ada. Tetapi, bagaimana ia bisa