icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

MALAM TERAKHIR DI KOTA

Bab 3 Kejutan di Tengah Malam

Jumlah Kata:1553    |    Dirilis Pada: 12/09/2024

na apa yang baru saja ia dengar. Hatinya terasa hancur, seperti ditusuk dari belakang oleh salah satu

ngan indah berubah menjadi arena rahasia

seorang wanita melangkah masuk dengan anggun. Langkahnya perlahan

is menghiasi wajahnya yang cantik. Saat matanya

gi berbicara sejak perpisahan mereka bertahun-tahun lalu, dan hanya bayang-bayang masa lalu yang tersisa dari hubungan it

namun cukup untuk membuat semua oran

ri pikirannya yang sudah terlalu terbebani oleh rahasia malam itu. Ia mencoba berbicara, tetapi kata-katanya te

uara yang lebih lemah dari yang ia maks

meja itu. "Aku sedang di kota untuk urusan pekerjaan. Aku dengar dari teman kita, b

enyimpan perasaannya untuk Ardi selama bertahun-tahun, merasakan ketidaknyamanan mengalir dalam dirinya. Sementara itu, Reza

nunduk dalam diam. Kemunculan Nadia, cinta pertama Ardi, tampak

terdengar canggung. Dia berusaha menormalkan situasi, tetapi

cuma ingin lihat kabarmu, Ardi." Dia berhenti sejenak, lalu menambahkan dengan

esaikan sesuatu?" pikirnya. Perpisahan mereka dulu memang penuh dr

irah, berakhir dengan pertengkaran hebat yang me

Dia tahu siapa Nadia, meskipun Ardi jarang membicarakannya. Melihat wanita itu muncul sek

mencoba mencairkan suasana. "Nadia, kenali

"Belum, tapi aku pernah dengar tenta

Reza cepat. "Malam ini kita lagi... ah, sedi

. Dia menatap Ardi dengan pandangan yang sulit dijelaskan.

kepada dirinya sendiri. "Aku dengar kabarnya, tap

egalanya semakin rumit. Fira diam-diam mengamati ekspresi Ardi, mencoba menangkap apa yang sedang ia pikirkan. Sementara itu, An

ak mau ganggu malam kalian. Aku cuma... aku cuma ingin bilang

asa-masa mereka jatuh cinta, momen-momen indah yang diikuti oleh pertengkaran besar yang berakhir

berkata, tapi Nadia mengang

sa lalu kembali. Aku cuma ingin kamu tahu bahwa... meskipun kita nggak pernah lagi b

ahu Ardi. Sebelum ia sempat merespons, Nadia berbalik dan berjala

sa lalunya yang paling dalam. Malam itu semakin dipenuhi oleh rahasia dan kebingungan, dan Ard

a terjadi. Suasana di meja terasa semakin berat, hampir tidak bisa tertahankan. Reza

lu, dan meskipun dia tidak pernah menyebutkan perasaannya, malam ini, perasaan itu terasa semakin

i kayak drama ya. Mantan lama muncul pas lu

i dari mana. "Gue nggak tahu, Rez. Gue bahkan nggak pernah be

dikit bergetar. "Ardi, apa kamu mas

m di balik pertanyaan itu. Fira bukan hanya teman-dia sudah menjadi seseorang yang selalu ada di sam

udah lama sekali. Gue nggak pernah berpikir bakal kembal

. "Oke. Aku cuma khawatir, karena... ya, kamu tahu, dia cinta pertam

lupain, bro. Gue paham banget. Tapi kalau Nadia datang dengan tu

merasa apa. Masa lalu dengan Nadia adalah sesuatu yang pernah sangat berarti baginya, tapi perpisahan mereka juga me

suaranya terdengar lebih berat. "Lu pikir lu punya masala

ahan yang sempat terpendam mulai bangkit lagi. "Iya, soal lu dan Citra," jawa

ih kacau. Gue cuma... gue nggak tahan lagi simpan rahasia itu, bro. Gue tau gue salah, gue tau gue b

"Lu tidur sama pacar gue waktu itu, N

i kalau lu marah, Di. Dan lu berhak. Tapi gue harap kita bisa cari

ni udah mulai panas. Gimana kalau kita tenang dulu sebentar, bro? Kita semua t

kan. "Ardi, aku tahu ini berat. Tapi malam ini seharusnya malam yang

ikahan yang semakin dekat-semua terasa berputar di pikirannya, menambah beban yang semakin sulit ia tanggung

"Gue nggak tahu gimana harus menyelesaikan ini

ya dalam keheningan yang penuh kegelisahan. Malam yang seharusnya menjadi perayaan

kelabu, seolah berharap mendapatkan jawaban dari kebingungannya. Namun, jawaban i

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka