Belenggu Ceo Bastard
rggghhhh
seraya m3ny3mburkan kan cairan lengket di wa
nama Jenni seraya membersihkan cairan lengket milik
ai ia pun keluar dan memakai kembali pakaian nya, setelah itu pergi menin
satu hotel yan
a mobil nya menuju ke Bandara. Sesampai nya di Bandara i
nya dengan mudah pergi kemanapun yang ia suka d
memanjakan Dave
arphone dan mendengarkan lagu dari salah satu band luar negri
ejamkan mata tanpa perd
kelas bisnis atau sejenis nya, bagi nya yang terpenting saat itu juga ia bisa
au parfum nya dia adalah wanita, Dave hanya diam tanpa men
beberapa saat pes
enumpang di sebelah nya tiba tiba menyandarkan kepala nya dan tertidur di bahu D
k dan sexy dengan pakaian panjang yang
isa ia menyandarkan kepala nya pada orang y
ada si perempuan. Wanita itu pun
n kepala nya di bangku dan kembali tidur. Dave melirik ke arah nya
, jika tak mau j
ebelah nya dengan abs
i lo." Balas Dave ketus seraya memakai kembali kacamata nya yang sempat ia naikan da
engapa Dave terpancing untuk menanggapi celoteh si wanita, dan ini adalah kali pertama di mana seorang wanita mentah mentah mengejek ia, di saat
ti ini yang tak sudi di pa
an mata terpejam, membuat dua gundukan yang membusung it
debat, aku tak memiliki wakt
am dan tak mengganggu nya, malas juga rasa nya membuang buang waktu hanya untuk
aja turun terlebih dahulu dan dengan sengaja pula mengg
bisa sabar d
ghiraukan nya, dan hanya menyebikan bibir sexy
ar dari bandara menuju ke sebuah hotel y
el ponsel miliknya berdering, s
pa
,kok gue bangu
Bali) Jawa
tau gak ninggal
seraya melepas sepatu dan mer
ngan geram sedang Dave segera mematikan sambungan
an yang menyukai Dave sejak
pa pertemuan ia dengan suka rela melemparkan tubuh nya dalam pelukan Dave, Dave sendiri
pemuas nafsu saat ia tengah malas pergi ke club mal
hubungan. Dave lantas mencoba memejamkan matanya karena ia begitu lelah setelah menempuh perjala
ayah Dave tengah marah pada istrinya karena putra semata wayang yang ia harapkan bisa menjadi penerus nya justru senang sekali membuat onar dan tidak pernah mau sekalipun datang ke kantor dan belajar mengelola perusahaan. Dave justru terus menghabiskan waktunya untuk berpergian kemanapun ia suka dan bermain wanita