icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dokter Tampan dan Pasien

Bab 5 Jang Woo Yang Menaruh Kebencian Terhadap Ae Jin

Jumlah Kata:978    |    Dirilis Pada: 22/07/2024

memperhatikan reaksi Dok

i putri saya?" tanya Oh Ju yang seng

memeriksa tumornya. Kalau tidak adalah masalah lain. Maka

rdiam mendengar ja

idak mungkin aku membiarkan dia melihat dadaku

tidak nyaman, Apakah bisa jangan periksa lagi?" tanya A

r. Walau untuk saat ini tidak bahaya. Akan tetapi, akan be

p Ae Jin den

mana kalau sekarang kita melakuk

sok saja," pinta Ae

nya karena sudah paham deng

tan Ae Jin y

mencubitku?"

ulah lagi, Cepat biarkan d

belum bersedia

lagi," bentak Oh

angan mengira aku tidak tahu apa

u tentu malu kalau sampai harus buka-bukaan di depannya," keluh Ae Jin dengan ceplas-ceplos, lupa bahwa Dokter Han ma

di situ dan langsung menutupi wajahnya dengan

, menepuk bahunya pelan. "Kamu ini

eri pengertian. "Besok saya akan datang lagi, Nona, Anda bisa memberi saya setelah b

kin tidak ingin berobat

Aku bisa pingsan kalau buka-buka

*

poran pemeriksaan yang baru saja ia terima. Hasil pemeriksaan tersebut adalah milik pasiennya, Kim Ae Jin. Raut waja

tua kandungnya. Sepertinya Kim Ae Jin sendiri tidak tahu tentang hal

t dapat melunturkan kegelisahan yang ia rasakan. Berdiri di bawah pancuran air hangat. Dalam keheningan kamar

ng membasahi tubuhnya. Di lehernya tergantung sebuah kalung dengan cincin yang sama persis dengan cincin ya

shba

Jangan mengurungku di sini. Han Jang Woo, Tolong...aku mohon padamu," suara tangisan wanita itu mem

mengepalkan tangannya erat, m

bersikap seperti it

ng Woo duduk sendirian di sofa sambil meneguk minuman di gelasnya. Waja

sh

a seorang wanita cantik sedan

Aku mohon padamu! Aku tidak ingin menjalani kehidupan s

pa pun telah kita lalui bersama. Apakah kamu mengira aku akan membiarkan kamu p

napa harus menyiksaku seperti ini?" tangisan wanita itu m

ku melepaskanmu? Tunggu setelah aku mati. Kalau tidak kau tida

rasa sesak di dadanya akibat tidak bisa terlepas

hanya untuk menjadi milikku," bisik Jang Woo di te

Back

kelam dan penuh luka. Tiba-tiba, emosinya meledak dan ia melempar gelasnya dengan keras ke tembok, membuatnya pecah berkeping dan

ku. Kim Ae Jin, aku... tidak akan melepaskanmu. Kesalahan yang kamu lakukan, aku ing

nci pasiennya, Kim Ae Jin, sedemikian rupa. Di s

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka