icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

DENDAM PADA BILLIONAIRE

Bab 2 Jangan sentuh aku, Edward!

Jumlah Kata:968    |    Dirilis Pada: 21/06/2024

a

segera menghampiri Lunara dengan kekhawatiran di wajahnya, "Nyo

sedih, "Saya terjebak hujan saat berjal

bali, Nyonya." jawab N

dia se

berada di rua

yang lebih menyakitkan, Edward tidak peduli pad

suatu hari nanti, Tuan Edward akan menyadari betapa berharganya pengorbanan dan cinta

tas dukunganmu. Sepertinya Aku sudah lelah, ternyata selama ini cinta

yang telah ditetapkan oleh orang tua mereka. Selama 5 tahun pernikahan mereka, Lunara sangat mencintai Edward sejak pandangan pertama mereka bertemu.

n. Namun, di balik semua itu, ia memiliki sisi dingin yang membuatnya sulit didekati, bahkan ole

mendapatkan donor ginjal. Lunara, istrinya, dengan tulus dan penu

menjauhkan diri dari Lunara. Ia tetap mengutamakan pekerjaan dan kesibukannya se

iki hati yang tulus dan penuh kasih, selalu berada di samping ibu mertuanya, merawat dan men

saat melihat perhatian dan kasih sayang Lunara terhadap ibunya. Kelembutan

ra, istrinya yang selama ini ia anggap remeh. Ia pun ja

enjauhkan diri, ia mulai menunjukkan rasa cinta dan perhatiannya pada Lunara, menghargai se

setelah Lunara menyaksikan perselingk

pintu ruang kerjanya menyambut kedatangan istrinya. Dengan cepat, ia melangkah

engan perlakuan Edward. Begitu Edward melepaskan ciumannya, Lunara segera meng

ard. Kemarahan terpancar dari setiap kata yang diucapkannya. "Saat kamu men

an istrinya, "Tentu saja dirimu, sayang. Aku melakukan kesalahan, ta

n? Kamu menyebutnya kesalahan? Kamu telah mengkhian

ah lama. Tidak! Yang kamu lihat hari ini adalah sekali seumur hidupku, selama kita menikah. Maafkan Aku, Aku memang salah. Aku memang bodoh. Tapi Aku mohon jangan marah, kesalahanku hari ini akan menjad

ard katakan adalah benar, atau hanya seb

caya padamu Edward. Di depan mataku kalian berani bercumbu mesra. Bagaimana jika Aku tak ada disan

cewa. Tangannya gemetar saat ia mengepal jari-jarinya dengan erat.

nara dengan suara serak. "Aku tidak pernah me

resi datar. "Aku tidak pernah berse

pa yang aku lihat? Kamu dan sekretarismu itu, berani-beraninya bercumbu mesra di depanku! Apakah kalian berdua merasa a

embara di dadanya. "Lunara, aku bersumpah, itu bukan seperti yang

arinya yang masih gemetar. "Kau pikir aku bodoh, Edward? Kau pikir aku tidak tahu apa y

meyakinkannya bahwa apa yang ia katakan adalah kebenar

au lagi merasakan sentuhan tangan yang

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka