Anak Rahasia Sang Presdir
enemukan wa
kinya. Tapi, ada kemungkinan jika wanita yang tadi aku temui adalah wanita itu. Lalu, dia juga memb
a jika dia adalah anakmu, Sa
kan? Awalnya, aku bertemu anak itu dan dia membawa krystal y
yst
ak mungkin orang lain memilikinya kecuali wanita itu. Tapi, Profesor, memangnya
n saja jika wanita itu memang wanita yang tidur den
hal itu tidak lah mustahil, Saka," jelas Harry. "Tapi, akan lebih baik ji
l anak itu agar kamu bisa melakukan tes DNA-nya
ibuk dengan jadwalmu. Akan aku tunggu
pakaiannya, menunjukkan kegagahan tubuhnya pada kegelapa
atas kasur pun, pikirannya tetap dip
mu sung
*
beberapa rekan kerjanya. Mereka sudah memesan ruangan khusus rapat beserta dengan hidanga
Ariana yang baru saja sampai. "Duduklah di s
tradara. Memang ada satu kursi kosong di situ.
rkenalkan aktris kita satu ini secara formal, ini Ariana Cellania yang akan berperan sebagai pembantu utama. Dia berhasil lolos seleksi
ya. "Terima kasih. Salam kenal semuanya. Semoga
ol dan makan hidangan yang sudah disediakan. Aku membuat acara ini agar kalian bisa dekat dan kenal satu sama la
yang Sutradara pesankan itu memang terkenal sangat lezat meski harganya m
akanan di depannya sangat menggiurkan. Ia harus
engan gaya glamor mendekati mereka. Ariana terperangah akan keca
, kan?" sapa wanit
Ariana tersen
l. Kalau kamu adalah pemeran utama pembantu, pasti kita akan s
pantas saja secantik ini. Pak Sutradara
hat kecantikan dan auramu, tidak salah kamu dipilih jadi pemeran utamanya," puji Ariana dengan tulus. Meski mera
ma cantiknya," balas Luna dengan tertawa manis. Beberapa or
." Ariana terse
ktris papan atas terlalu gengsi untuk menyapa artis
banyakan bertanya tentang pengalaman syuting Ari
ng di depan Luna. Ariana dan Luna sama-sama menoleh ke arah pria tampan itu. Mereka tidak
g, tidak masalah kalau aku be
Alano! Tentu saja boleh! Semakin banyak orang, akan semakin menyenangkan!" ucap Luna d
dan kelihaiannya dalam mengatur ekspresi ketika syuting. Tak heran jika dia menjadi salah satu aktor yang dipuja-puja oleh kalangan wanita d
p Alano dengan seny
an itu. Mungkin orang lain akan terpana, tetapi tidak dengan
dapatkan lirikan tajam dari Ariana. "Ini pertama
terulur. Ia menjabat tangan itu d
nya. "Kudengar kamu baru pindah ke kota ini, ya? Bagaimana kehidupanmu saat di luar
Bagiku, Alano itu
atikan saja sembari meminum jusnya. Jika bisa, ia sebenarnya tidak
a pacar? atau mungkinkah kamu lagi single?" go
aja kau, Alano! Beraninya kau menggodaku di tempat penting se
*
rvasi jika ingin cepat. Hasilnya selalu lebih dari memuaskan. Tak heran jika tempat itu menjadi langganan beberapa artis yang in
yang sedang diam menonton televisi. Ruangan itu dibuat khusus untuk sang pe
a butik itu. "Mami Alice, apa boleh aku pinjam po
elix itu pun mengalihkan tatapannya. "Untuk apa, Sayang?"
x pun menjawab, "Untuk telepon Paman yang waktu itu ajak aku main ke kantornya. Tahu, enggak? Paman Nichole itu lh
"Kenapa kamu dim
buat makan-makan sama kucing. Boleh ya Mami Alice?" mata bulat Felix y
Ia bertanya-tanya apa alasan pria bernama Nichole itu mau mengajak anak kecil un
unya nomor telepo
pat-lompat selayaknya anak kecil. "Yeay! Terima kasih banyak, Mami Alice!"
ix membuat Alice meleleh. "Iya, sama-sama. Kalau Pama
gan nomor yang ada di buku catatannya. Nichole menuliska
*
dah mendapatkan hasilny
mengorbankan waktu tidur dan makannya. "Sudah, Presdir. Sesuai permintaan And
pekerjaannya yang tertunda. Satu per-satu kalimat dan gambar ia baca dengan teliti.
mengganjal dalam benak Saka k
dulu, in
mbung