Ibu cantik, Ayah licik
r itu pun menarik napasnya dalam jika karyawannya s
eninggalkan anak kecil itu sendirian, tetapi dengan cepat a
ini mirip sekali
ya!" ucap anak k
g kau in
da di otak anak kecil itu. Lalu ia menarik tangan pria itu untuk
penasaran kenapa anak kecil itu mirip dengannya. Selesai dengan eskrimnya, anak k
i aku akan mentraktirmu. Sampai jumpa Paman,"
iapa namamu?"
tha
dah sekali untuk mendapatkan data seseorang karena sah
gin aku men
ini sangat menarik," ucapnya deng
acara makan eskrim keduanya pun kembali ke kantornya,
cari Jonathan yang entah kemana pergi, ia begi
n keduanya dan membuat jatung mereka hampir copot. Melihat Jonathan baik- baik
at ibu khawatir nak," ucap Va
skrim jadi aku ke sana bu. Beruntung
ke dalam toko yang sudah bersih dan juga wangi, kemungkina
g karena hari sudah sore. Motor matic Karin sudah sampai di kontrakan kecil
nyiapkan makan m
emangnya kau bisa mem
mehkan anak kecil ini, lalu ia pun tidak peduli
ia hanya bisa menyuruh Valen untuk duduk manis saja. Valen
nyuruh Valen dan Karin untuk makan malam bersama. Karin tidak percaya
, ayo makan pasti masakkanku lebih e
anku. Jika aku yang memasak pasti lebih e
i berdebat, ia pun menyuruh keduanya untuk makan. Jika ter
ertama masuk ke dalam mulutnya dan seterusnya semakin lahap saja. Valen hanya bisa menggelengkan k
Jonathan sudah tertidur di pangkuan Valen. Ia mengusap l
tahu dimana ayah kandungny
ia pasti akan di pisahkan. Jadi aku memilih tidak akan mencarinya, selama ini aku dan Nathan sudah
ia sudah terbiasa sendiri, semenjak ibu kandungny
ri semakin malam saja, mereka pun masuk ke dala
dan seperti biasanya dia melakukan aktivitasnya. Selesai dengan membuat sarapan
kan di sampaikan oleh gurunya nanti. Selesai dengan sarapannya
ke dalam kelasnya, sedangkan Valen melangkahkan kakinya menuju ruang guru. Di sa
ini karena nilainya melebihi anak du sini bu. Jadi saran saya lebih baik ibu mengajak anak ibu unt
ih untuk informasinya,
senyum saja menanggapinya, selesai dengan sekolah Jonathan kini Valen dan Karin p
uangan ini," ucap
tu s
bereskan barang yang sudah di bawa Valen, keduany
Seorang peria tampan sedang menatap klien yang sedang melakukan persen
gengsinya, selesai dengan persentasinya dengan perasaan berc
an perusahaan kalian," ucapnya datar
ar sepertinya mereka bisa bernapas lega, kar
g CEO dan mengulurkan tangan
ja sama kita saling menguntun
nggung jawab dengan kerja sama ini,"
ni ia menang dan bisa bekerja sama juga mendapat suntikan