Pengantin Palsu Ceo Arogan
a itu wajah gadis berlesung pipi itu terlihat memerah karena me
a tangannya gemetar mendorong dada bidang milik laki-la
ya bercampur aduk menjadi satu. Karena baru kali ini ia harus berhadapan dengan seorang pria dalam keadaan jarak yang
gang banget kayak gitu?" Laki-laki itu malah tertawà seolah-olah sedang
melepas semua pakaianmu ini. Dan pastinya kamu sangat kerepotan untuk melepasnya, bukan?" Masih sa
kan kepala. "Tidak, Tuan. Tidak apa-apa. Saya
a tidak akan memaksa. Tapi ... kalau
e
lepas maskernya. Dengan segera tangan yang semula sedang mendorong dada bidang laki-laki Itu, seketika langsu
nya merasa keheranan dan sekaligus syok melihat
pa lagi sekarang?" batin Nayla
ya malu wajah saya masih sangat kotor karena ma
mandi pasti saya akan melepas
aban Nayla terdengar sangat mengada-ada. T
ku akan menunggumu di sini!" Dengan mendengus k
tidak-tidak, Tuan. Biar Tuan saja yang mandi duluan.
a sekalian," celetuk Arga. Dengan menaikan seb
h aku! Bagaimana cara menolaknya ini? Ya Tuha
erti itu, Arga malah semakin ngakak. Dirinya benar-benar merasa sangat l
? Ya sudah, baiklah aku yang akan mandi du
dah kalang kabut tidak karuan, lelaki itu langsung saja
dada gadis itu baru bisa bernafas lega. Sungguh ia seperti habis spot
tetapi setidaknya kali ini ia masih bisa mengulur waktu ag
Nyonya Winda? Kok belum datang
at sangat tegang, Nayla berjalan mondar-mandiri di depan pintu.
rselang lama terdengar
tok-
embuka pintu. Begitu membuka pintu ia melihat ada seora
Nona Larissa?" ucapnya
issa. Anda ...." Gadis itu tamp
um lagi padanya. Ia pun mengerti kalau gadis yang
inuman yang sudah disiapkan untuk Nona dan Tuan Arga." Pria itu men
egera mengambil 2 gelas minuman itu. Lalu bergegas ingin melet
an badan, si pelayan tadi kem
Mas?" jawab Nayla
inuman yang untuk Tuan Arga itu yang ada di sebelah kanan ta
aku ingat. Terimakasih?" sa
udian si petugas hotel itu pun s
telahnya ia pun bergerak mendekati meja. Namun, di saat ia akan meletakan gela
sangat panik dan dengan asal seg
merasa ada kejanggalan dari tingkah laku gadis itu. Enta
ungguh terlihat sangat mencurigakan. Mulai dari ia yang terus-terusan memak
a menjadi seperti itu. Sungguh ini benar-benar aneh bukan? Arga merasa kalau gadis itu seperti sedang sembu
ya. Sehingga membuat Nayla yang melihatnya langsung menundukkan pandangan karena merasa sangat
sedikit basah, lelaki itu
yang mandi. Apa tidak sebaiknya kamu melepas s
aya melepaskannya di dalam kama
Dengan sedikit kebingungan gadis itu menyambar salah satu gela
pun menerimanya. "Terimakasi
ayla mengambil gelas yang satunya lagi
kan kedua gelas tersebut hingga berbunyi 'Ting!'. Lalu dengan
di, ia pun lupa minuman mana yang seharusnya ia berikan kepada Arga. Sehingga dirinya kini
aku tidak salah mengambil
kini tinggal menunggu bagaimana reaksi ap
de
de
iba-tiba
ug