Jalan Hidup Kita
it .
kau melakukan ini? Sudah separah ini kau
mbengkak bahkan warnanya mulai membiru. Perawat yang mengobatinya ti
ergi bekerja! Apa di kepalamu hanya
rena terlalu emosi. Namun tidak lama karena kemarahan sang P
asih, Sus
yang keras kepala. Sarah sudah seperti Ibu bagi Mia dan F
u melarangmu beraktivitas. Kakimu ha
n memecatku kalau aku tidak masuk k
buatnya sedih. Istirahatlah sampai kakimu membaik se
Suster S
ti." Sarah menepuk puncak kepala Mia lal
a sebelum sang Perawat benar-
n padaku dan Fia, mungkin membutuhkan wak
Sarah memberi tempat tinggal, makan, dan kepedulian layaknya keluarga kepada Mia dan Fia yang masih sangat muda.
*
tidak mengunjungi adiknya dengan alasan ada pekerjaan, karena tidak ingin membuat cemas, meskipun mereka
kit. Mia melihat pintu kamar Fia sedikit terbuka, saat aka
Elard, menjau
didalam ruangan. Namun, pria bersurai panjang diikat
u, aku datang untuk me
ng akan menjemput dan mengantarmu keluar!" Mia lekas menghampiri adiknya
kalian pulang ke Keluarga Elard dan biaya pengobatan Fia akan kami tanggu
sai? Sekara
t Fia meninggalkan kakak be
tidak pulang ke ruma
mpat itu, Fia. Tempat itu suda
an Kak Evan akan membantu kita! Kakak tidak perlu bekerja sampai kel
sang adik begitu men
i sangat kuat karena demi Fia
elukan adiknya. Setelah kepergian kedua orang tua mereka, mereka ad
a. Setelah aku sembuh, aku yang akan mengurus Kaka
gan ucapan adiknya. Dia ju
t cuaca panas seperti sekarang ini dia dan Fia biasa bermain pistol air. Saling tembak menembak berlarian di taman dan rumah. Hingga membuat mama mereka marah karena sudah membuat isi rumah ber
i panggung sandiwara. Dunia memaksa dirinya menjadi pemainnya
u. Lagu cinta yang dipersembahkan untuk keluarganya. Angin ya
tubuh Amayra yang saat ini terbaring di tempat tidur. Amayra membuka matanya, suara merdu dari kamar sebelah membangun
tertidur. Perempuan itu tidak ingin menunda waktu, dia pergi
ngan sang Dokter. Mereka baru saja mengetahui sebuah kenyataan, tentang penyakit mematikan yan
?! Terlebih Amayra, temanku sendiri!" Daniela berteriak merasa sedih dan sesak, wa
gi Gray." Ray mengambil gawainya dan mencoba menghubungi adiknya
menghubungi adiknya disertai dengan
elas berisi cairan merah di genggaman tangannya. Seperti hati yang selalu t
ilan itu. Gray terlalu kecewa dengan istrinya, dia meninggalka
s itu dia minum. Ada seseorang yang mengatakan minuman keras b
ubuhnya gemetar. Pria itu menyegerakan diri pergi dari kelab malam. Dia berlari
etak keras. Hatinya kembali sakit melihat istri yang d
ay menggenggam e
baik, tapi ada yang h
at Ray dan Daniela yang sudah ada di ruangan itu sejak dirin
aniela tidak berhenti menangis. Ray hanya bisa diam, dia tidak menyangka Gray dan Ama
itu karena kalau sampai ibu mereka mengetahui kondisi Amayra-Gr
operasi besar itu dilakukan. Op
inya. Syarat yang diajukan Gretta selama satu tahun sudah dianggap tidak berlaku, kar
yra, tapi Gray tetap bertahan. Cintanya pada Amayra akan dia pert