icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

CEO in My Bed

Bab 5 Kedatangan Leuwis

Jumlah Kata:1052    |    Dirilis Pada: 07/02/2024

a. Meskipun mungkin bagi orang lain sudah tidak layak, tetapi bagi kami asalkan kami memiliki temp

oto kontrakan Athalia yang dikirimkan oleh orang suruhannya melalui pesan whatsap

ntrakan itu," kata Mahesa yang kemudian membuat k

gitu?" tan

an kontrakan yang lebih layak untuk ibu dan adi

dan Dian

yang lebih nyaman. Tentunya kontrakan yang sudah kupi

membayar biaya kontrakan jika terlalu

ke dalam saku celana, Ma

ar biaya sewa kontrakan itu selama satu tahun. Kalian han

engan sebelah tangan. Kebaikan Mahe

baik sekali. Te

meminta izin agar sebaiknya Athalia tinggal di apartmenku saja yang dekat dengan kantor. Itu pun jika Anda tidak keberatan sebaga

an mengangguk

ke kantor lebih pagi." Dian mengatakan itu, karena ia tidak

tinggal sendirian saja. Maka dari itu

*

Mahesa dan Athalia sama-s

menoleh ke arah Mahesa yang mulai melajukan mob

apa yang Mahesa lakukan hari ini. Athalia tak pernah

menatapku se

kan semua itu?" Atha

an apa?" tanya Ma

ku. Mengapa kau melakukan semua itu? Dan ... mengapa kau me

erikan kemewahan yang tak terbatas untukmu dan keluargamu. Dan soal kau yang tinggal di apartmen, tentu saja

u bulan. Setelah semuanya selesai, maka kau boleh pergi tanpa harus mengembalikan apa yang sudah kube

*

engan setumpuk pekerjaan yang

emijat keningnya sambil tangannya berkutat

Tok

mengusik telinga, membuat Ma

ra baritone

Athalia masuk dengan kep

angat sibuk? Mengapa kau menggangguku?" Mahesa ba

a Tuan Leuwis yang ing

ahesa mendengkus masam. Namun ia

dia m

rsilakan Leuwis-ayah kandung Mahesa un

sa langsung melayangkan tatapan sengitnya pada Lewis yang kini

g ke sini?" tanya M

alimat itu? Aku ini papamu, Mahesa. Kapan kau akan berhen

ggapinya. Ia memang terbiasa b

bicarakan, sebaiknya Papa pergi saja." Mahesa kembali memusatkan pandangan pada tump

ajahnya pada Mahesa, kedua ta

ingin memberitahukan hal y

aja!" Mahesa tampak tak

tahun. Dan Papa sengaja datang k

rakan tangannya. Matanya terangkat menatap pa

takan padaku, Pa? Lucu sekali. Bahkan aku tidak menganggapnya penting s

i ibu tirinya, Mahesa sudah sangat tidak suka dengan wan

rsis seperti kedua anak kandu

Anak pertamanya bernama Ayaz dan ia seumuran dengan Mahesa. Sedangkan anak

ih sopan! Dia itu ibu tiri

alau wanita licik itu sudah memanfaatkanmu. Ti

njuknya di depan wajah Mahesa. Rahangnya mulai me

memiliki dua orang anak. Sementara ibumu? Dia telah meninggalkanmu sejak kecil. Dia tidak peduli padamu. Dia bahkan pergi untuk

seraya menutup telinga

uk

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Jadilah Teman Tidurku! 2 Bab 2 Terpaksa jadi Teman Tidur Mahesa3 Bab 3 Datang Mengantar Diri4 Bab 4 Terenggutnya Kehormatan5 Bab 5 Kedatangan Leuwis6 Bab 6 Bertemu Ayaz7 Bab 7 Tertarik pada Athalia8 Bab 8 Mimpi Buruk9 Bab 9 Gaun untuk Pesta10 Bab 10 Mengajak Sekretaris ke Pesta11 Bab 11 Tenggelam12 Bab 12 Diselamatkan Mahesa13 Bab 13 Athalia lebih Berharga14 Bab 14 Lebih Menginginkan Athalia15 Bab 15 Mahesa Mengigau16 Bab 16 Makan Siang dengan Mahesa17 Bab 17 Kedatangan Ayaz ke Apartemen Mahesa18 Bab 18 Ditolong Mahesa19 Bab 19 Perjanjian Satu Bulan20 Bab 20 Gaun Cantik21 Bab 21 Tergoda Athalia22 Bab 22 Apakah Malam ini Dia sedang Mimpi Indah 23 Bab 23 Anak Sandra24 Bab 24 Kecurigaan Mahesa25 Bab 25 Kembali Bertemu Ayaz26 Bab 26 Ayaz Diusir Mahesa27 Bab 27 Mahesa Cemburu pada Arthur28 Bab 28 Telepon dari Arthur29 Bab 29 Mahesa yang Lucu30 Bab 30 Rencana Perjodohan Mahesa31 Bab 31 Jangan Ikut Campur! 32 Bab 32 Athalia Sakit33 Bab 33 Siapa Kiran Ardelia 34 Bab 34 Tak Setuju dengan Perjodohan35 Bab 35 Kedatangan Baron36 Bab 36 Menemukan Obat di Rumah Mahesa37 Bab 37 Athalia Pingsan38 Bab 38 Lebih Baik Kau Diam Saja! 39 Bab 39 Aku Takut Petir40 Bab 40 Namanya Kiran Ardelia41 Bab 41 Berpura-pura Menikmati42 Bab 42 Apa Maksud Baron datang ke Kantor Athalia 43 Bab 43 Kesempatan Besar untuk Ayaz44 Bab 44 Akan Bersama Vallery45 Bab 45 Menjemput Mahesa di Club46 Bab 46 Kembali Dijebak oleh Ayaz dan Baron47 Bab 47 Jadi Mereka Bersekongkol 48 Bab 48 Datang untuk Membalas49 Bab 49 Kekacauan di Perusahaan50 Bab 50 Tak Takut dengan Ancamanamu51 Bab 51 Mengapa Malah Mengganggu Tidurku 52 Bab 52 Ayah yang Buruk53 Bab 53 Ayahmu Pantas Dipenjara54 Bab 54 Bagaimana jika Melakukannya Di Rooftop 55 Bab 55 Bagaimana Menolak Kiran 56 Bab 56 Jangan Menyentuhku! 57 Bab 57 Tidak Peduli meski Saudara Tiri58 Bab 58 Ronde Selanjutnya59 Bab 59 Mual60 Bab 60 Apakah akan Sanggup Bekerja 61 Bab 61 Athalia, apa Kau sudah Menyerah 62 Bab 62 Ayaz yang Lancang63 Bab 63 Apa dia Mau Menemui Mahesa 64 Bab 64 Apa yang Mahesa lakukan bersamanya 65 Bab 65 Pengaruh Obat66 Bab 66 Lampiaskan pada Athalia67 Bab 67 Cerita tentang Masa Lalu68 Bab 68 Berisiko Bangkrut69 Bab 69 Milik Mahesa70 Bab 70 Gairah sang CEO71 Bab 71 Undangan dari Leuwis72 Bab 72 Tak Dianggap Anak73 Bab 73 Perdebatan dengan Ayah74 Bab 74 Setiap Anak adalah Anugerah75 Bab 75 Apa yang akan Kau Lakukan Setelah Lepas dari Kontrak 76 Bab 76 Permainan Leuwis77 Bab 77 Ini Bukan Rumahku! 78 Bab 78 Tak Berhasil Membangkitkan Traumanya79 Bab 79 Kedatangan Mahesa80 Bab 80 Kau tak Sendirian, Mahesa. 81 Bab 81 Selagi Bisa Mendekap Athalia82 Bab 82 Bersiap untuk Pergi83 Bab 83 Percintaan Terakhir84 Bab 84 Hubungan Kita hanya Boss dan Sekretaris! 85 Bab 85 Cemburu pada Mahesa86 Bab 86 Hati yang Terbelah87 Bab 87 Rasa Khawatir seorang Ibu88 Bab 88 Tiba-tiba diajak Mahesa 89 Bab 89 Kalung bukan untuk Athalia90 Bab 90 Rasa Mual91 Bab 91 Buku Athalia92 Bab 92 Candu bagi Mahesa93 Bab 93 Pesta Perusahaan94 Bab 94 Mahesa mulai Cemburu95 Bab 95 Ditarik ke Ruangan96 Bab 96 Saling Cinta97 Bab 97 Kisah Cinta di Buku Fiksi98 Bab 98 Menyatakan Cinta99 Bab 99 Ingin Menjalani Hubungan Serius100 Bab 100 Gaun Pengantin