icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Mengemis nafkah suamiku

Bab 4 MNS 4

Jumlah Kata:1033    |    Dirilis Pada: 30/01/2024

-

Ajeng, membua

yang, Runa l

nannya nan

amu makan

s, berusaha bersaba

," Ajeng terang terangan menunjukan ketidaknyamanannya pada Runa, apa Diana tak bisa memberi tahu anaknya, jika papanya

ecil. Mana ngerti tentang pembagian waktu Jeng. Harusnya kamu yang harus ngerti, kamu

alan menuju sisi ranjang yang lain, dan langsung merebahkan diri disana. S

-

endapati punggung Alfa dari arah belakang. Ajeng menghela n

nya semalam sebelum benar benar tidur, suaminya itu pasti juga tak makan, dan

buang semua makanan yang sudah basi itu

t dengan alat dapurnya. Untuk men

bali naik ke atas untuk membangunkan Alfa, memang

ggoyangkan lengan suami

sejenak, lalu membuka matanya pe

jam be

h siap!" Ajeng kembali bangkit untuk me

n berjalan ke kamar ma

h terlebih dahulu karna sangat bosan sekali hanya men

, ayo s

embersihkan ruang TV langsung menghentikan aktifitasny

bilkan nasi, lauk, sampai minuman. Setelahn

tenang, merekapun sel

amu tidur aja, nggak udah keluar

pan suaminya itu yang san

nnya, Ajengpun menyambut nya dan mencium punggung tangan Alfa penuh

rangkat

hati

Ajeng kembali masuk. Dan kembali melanju

jeng hanya berdiam

ya dia bukan type orang yang suka males malesan. Dia malah lebih suka kerja daripada ha

nya itu sudah sehat apa belum, kalau sudah kan dia bis

langsung mendengar celotehan Fa

ana

mas Rama san?

dah sehat Jeng,

ama Faro, mai

a emang lagi boring main sama Faro aja.

aku tun

unyi, dia pun segara bangkit untuk membukakan pintu karna yakin jika itu adalah Sa

eh ke sekeliling memastikan tak ada orang yang melihat, karna mungkin saja

kesini Diro? B

i dulu sama kamu!" Diro mengulurkan sebuah bingk

pemberian orang yang berniat baik padanya, hanya sa

eh oleh dari mama buat ka

lebih ini adalah amanah pemberian dari mama Diro, Aj

semuanya kok, jadi nggak akan berfikir macam macam mere

il bingkisan yang sejak tadi Diro

balik, tiba tiba ponselnya berbunyi, diapu

kenapa

ania ijin mau

n mau cuti melahir

juga. Soalnya kalau anaknya

epastian? Gimana

a aja gimana? Tawarin

kan kamu tau sendiri kalau temen temanku juga pada

mu yang bisa di ajak kerja. Tapi di rumah.

kup tertarik, terlebih kerjanya bisa di lakukan di ruma

ak a

apain? Aku bisa? Meski

elakang, dan menatap Ajen

memastikan pendengaranya tadi,

Jeng, kamu pasti bisa. Apalagi produknya udah lumaya

h Ro, a

-

-

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka