Bodyguard Tampan Ternyata Milyarder
, ayo kit
tttt
ak rem secar
an mabuk, sampai terhentak
abby, ketika kep
cehan dan dipuji ganteng oleh gadis mabuk, kini i
dah tadi siang, gara-gara saya nggak sengaja nabok pant
tubuhnya, hanya bisa melirik kesal pada Bima yang me
kik Gabby kesal. "Mp
ler. Tiba-tiba siku saya kepleset di atas meja, jadinya tangan saya nyasar ke bokongnya Mpok Minah," jawab Bima m
ala aku ko makin pusing ya? Badan aku makin panas
un pestanya, sehingga bahunya y
ia kenakan, kemudian duduk dengan menaikan kedua kakinya ke jok mobil. Kepa
rinya sendiri, Bima semak
sedang mabuk dan juga dibawah pengaruh obat perangsang. Sasaran yan
angan bikin juragan jadi pusing," gumam Bima sa
by, dan berusaha untuk fokus pada jalanan yang tengah ia lewati,
buat pikiran Bima membayan
ari tadi nggak sampe-sampe! Jangan-jangan gue sengaja disasarin
eritaannya akan segera berakhir. Rumah kediaman kelua
a tepat di depan sebuah gerba
n yang berjaga di pintu gerbang, terlebih dahulu Bima membuka jas
tutupi sepenuhnya, Bima lantas mem
intu gerbangnya dibuka?!" pinta Bima d
ulang ya?! Sebentar sa
bang. Bima lantas menjalankan mobilnya perlahan, u
a bantu turun!" ucap Bima sebelum
!" Gabby merengek
muda. Dengan hati-hati, ia lantas membuka pintu mobil de
u semakin meletup-letup. Gabby mengalungkan kedua lengannya pada leher
kalo saya gagal fokus, kita berdua bisa nyu
mbuat Bima harus hati-hati melangkah sambil m
r mereka masing-masing. Nyonya besar dan Tuan besar Huang, pasti tidak menyadari jika put
ebelum tiba saatnya nanti mereka harus bangun lagi di j
Gabby mema
fal tata letak ruangan di rumah ini selain area bawa
ada di lantai tiga di saya
n menuju area lift daripada harus
hanya itu saja. Begitu pintu lift terbuk
il lorong yang kanan atau yan
"Mas Bima maunya yang
ang punya kamar kan Mb
em ini. Biar Mas Bima tau kamar aku
-sungut. "Cepetan ini saya harus belok kemana
garahkan telunjuk
engikuti arahan putri
an pintu berwarna putih, yang berada di lorong yang dihias
marnya yang
lima!" jawab Gab
tahu jika Gabby hanya mengulur-ulur waktu
i maen kuis, Mb
ik geli. "Kamarku pint
gitu
a sudah berada di depan pintu
n ya! Saya cuma antar sampe depan sini," ucap Bima. Ia me
Mau nyampe m
nak perawan. Pamali!" kelit Bima. Padahal ia hanya ingin se
ntangan!" Gab
n mengetatkan dekapa
bar ... sabar. Orang sabar anunya lebar,"
t pintu kamar itu terbuka, tampaklah kamar yang didekor khusus al
emudian meletakkan tubuh
a dasi yang ia pakai sengaja ditarik oleh Gabby, hingga akh
U
a terbelalak. Bibir mereka be