Bodyguard Tampan Ternyata Milyarder
tok
elinga Gabby. Kelopak mata gadis itu mulai berger
Butuh beberapa saat untuk ia membiasakan dirinya dengan rasa sakit itu. Setel
erwarna putih merah muda, kemudian cat dinding be
saat ini ia sudah terbangu
an. Ia kemudian meraba-raba kasurnya
k menemukan telepon genggam, yang
oksigen bisa mengalir ke otaknya dan mungkin bisa m
lak ketika melihat jam dinding b
ah pagi. Sial!" makinya p
g tanggung bolos, Gabby mem
bak Gabby sampe
g, Mas! Masa kayak g
r. Takutnya nggak muat. Soalnya s
terong Belanda, kalo Si Udinnya sen
dan terbeliak. Percakapan mesum itu tiba-tib
!" jerit Gabby
-ingat siapa lelaki yang semalam bicara sanga
sebuah p
an! Kalo ada lelaki yang bilang Mbak Gabby n
bisanya ngerayu perempuan lagi mabuk! Brengsek!" maki Gabby
ang menutupi tubuhnya. Namun tiba-tiba saja Gabby menyadari jika saa
pun!" Gabby ber
alah percakapan cabul yang dilakukan antara ia dan pria itu. Lalu pagi ini, ia ter
sudah t
is terisak-isak. Ia
a ingatan kejadian hari kemarin
ng terjadi kemarin, sebelum
**
Gabriella terbangun
ri pesta ulang tahun salah satu temanku na
an paginya itu hanya menatap sekilas, sebelum a
tanya Yimei Huang
by, menyebutkan sebuah nama n
Maksudmu, kalian merayakan ulang
. Perasaannya me
merayakan ulang tahun di night club, Papa! Lag
neguk segelas air mineral dan menyeka mulutnya dengan tiss
a di tempat-tempat yang sekiranya aman, seperti di restoran ataupun hotel bintang l
enelan makanannya setelah me
ak kecil lagi, Pa! Aku bisa memutuskan keinginanku sendiri!" Tanpa sadar Gabb
ang istri segera melerai, agar tak terjadi keributan an
menyikapi Gabby terlal
ataan istrinya jika Gabriella saat ini sedang dalam fase _semak
mbawa dua orang penjaga untuk mengamanka
ku bisa takut jika aku memb
acara pergi ke pesta sama sekali!"
tidak
da putrinya. "Bawalah Bima untuk meneman
engan setengah hati, ia akhirnya mengajak seorang bodyguard ya
yang memakai setelan jas hitam
malam ini diperintahkan untuk menema
eberapa saat memperhatikan pria yang t
. Panggil saja Bima," jaw
ke pesta ulang tahun temanku. Tapi
abby kemanapun, kecuali ke toilet!" jawab pria itu lagi dengan lugas. "Tapi
a lelucon yang dilontarkan pria itu.
u menga
n sebuah kunci mobil pa
Mobilku yang warnan
menuju night club dimana pe
a untuk masuk ke dalam. Pria tinggi besar itu hanya
tu yang beberapa jam kem
alah putra tunggal dari perusahaan Maxima Inc. saingan berat dan juga rival bis
sengaja dicecoki dengan alkohol yang
n Gabby! Cepa
abby, dan memaksanya untuk mene
erongkongannya seakan terbakar akibat minu
yang tersiksa. Rasanya sangat puas bisa mempe
bersemangat ketika melihat gaun pesta yang dike
n sakit di kepalanya dan juga jalur keron
an seringai yang menakutkan. "Jika kau merasa horny,
ongnya. Teman-temannya tak menyadari jika Gabby diseret ma
n-kawannya. Mereka tengah menunggu Gabby men
annya dan juga kehormatan kelua
u menyesal. Bima, tol
enyesal dan