Menaklukan CEO tampan
b
langsung ke kampus, ya
anji jumpa dengan
apa gak takut kemalaman?"
sa. Lagi pula banyak teman,
inta jemput K
sa diharap lel
tor sendiri, biar leluasa ga
Di luar cuaca sore mulai me
lalu menyimpannya ke lemari arsip. Besok kalau di perlu
... der
i berwarna hijau. Setelah beres semua, ku buka lay
di mana, kok belum
aku baru kelua
masih sepi, aku rada takut
di kantin-la
udah mau tut
suk aja, paling setengah jam
cap Mici menga
ami bergegas keluar ruangan, takut ngantri di lift, jadi harus cepat. Di dalam l
rine berpisah di halaman parkir. Ia mengendarai roda empat se
sedikit tergesa-gesa. Aku berdiri di sudut
h ke belakang, tempat aku berdiri. Aku langsung
obil, ia melihatku dan tiinn ... tiinn, ia memberi kode dengan membunyikan kla
ya tiada tara. Berhayal boleh dongg, siapa tau jadi ken
**
ja melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang. Kehadiran Elsa ta
lu mengajak balikan. Memangnya hatiku terbuat dari batu. Selama berhari-hari mengurung diri
ai lelaki, tak boleh cengeng, harus kuat! Masih banyak wanita baik di
g-sayangnya. Eeh, tersiar kabar di medsos kalau Elsa te
ya. Benar itu wajah Elsa, meskipun di tutup pakai ma
ita viral itu. Lewat Rendy, asisten pribadik
! Karena ingin menyampaikan kabar ini,"
anpa di edit. Saya mengikuti Elsa mulai ke
a saya lih
sa sedang menerima telfon. Ia berbicara kira-kira lima menit
sebuah hotel. Elsa menelfon kembali, sepertinya berbicara dengan orang yang menu
mengetuk pintu kamar, semua kejadian ini terekam di kamera CCTV ho
akses bebas keluar masuk ke ruangan operator hotel. Melalui OB tersebut, Ren
erdalam. Hape tadi ku kembalikan pada Rendy. Ia iku
h membuat Bapak sedih!"
di!" jawabku ketus sambil mengusap k
**
mereka, kalau aku tak tau kegiatan Elsa di luar kantor agency. Sebagai model terke
ama tiga bulan di polres, statusnya sebagai korban dari mucikari. Menurutku di lakukan
da artisnya. Sedang Elsa di hukum setahun enam bulan.
ukan, hingga hatiku tegar dan kembali bekerja di perusahaan
a sifat dingin dan aroganku. Wanita-wanita itu terlalu over akting, jadi m
ya tak secantik Elsa, tapi nyaman di lihat. Tubuhnya langsing serta b
baru bekerja sebulan, tapi pekerjaannya rapi. Mampu menjelaskan da
istirahat karena satu lift. Setiap rapat, aku sengaja menyuruh Caterine
rani. Terbukti sampai hari ini, ia sudah b
ada admind yang berani bertegur sapa dengan de
erubahan di diriku. Ia tersenyum bahagia sambil menggoda aku. "Perlakukan wanita de
mbung