icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Terjerat Hasrat Cinta Atasanku

Bab 4 Bertemu dengan nenek hati

Jumlah Kata:1041    |    Dirilis Pada: 25/12/2023

nangis sesegukan, oma Ratih merasakan be

tkan oma, kamu harus bersedia tinggal di rumah oma sementara waktu

t dengan apa yang

k bisa menaha

nenek sudah bers

gan cinta seorang ibu, namun dengan pelukan hangat itu menjadikan

mu dan oma pulang dulu ya kaki oma rasanya sakit, unt

p wajah Sintia dengan tisu basah supaya terasa

a," puji nenek Ratih s

i pipinya, oma Ratih pun mulai merapikan

ian belakangnya

berkura

bincang-bincang ada suara

embalikan badannya. "Oh ya." ujar nen

uk segera pulang karena i

yaa, nanti ada anak oma

tersenyum

dur dulu yaa, ist

berjalan hati-hati sambil di gande

smartphonenya dan melakukan p

embali diuji, panggilan telepo

li mencoba menghubunginya s

khirnya telepon oma Ratih

ma?" suara di

inya juga, setelah teleponnya gak diangkat-angkat,

rti itu, akan ku coret n

ng berada di seberang men

, ada apa ma menelpon ku be

an asal mula kejadian yang menimpanya,

wat di rumah sakit Peduli Ibu no 133, kamu kesa

ia merasa lega jika anak bungsunya bersedia

na umur ibu Arseno sudah separuh abad lebih mengingat

eno merasa pusing den

menolong mama, aku takut ini hanya sebuah modus untuk mengelabui mama,

it sesuai yang di perintahkan mamanya itu yang bernama Ratih. Namun smartphonenya kemb

pa lag

tih itu pun kembali mar

rumah sakit tolong belikan dia bubur dan buah-buahan mengerti kam

get dengan ti

sendiri marah-marah dan menutup telepon

berjalan dengan langkah tegap dan denga

tinggal penjaga saja yang sedang

Arseno menyende

dan toko buah-buahan jam segini sudah tutup, aghhh harus cari d

g Arseno mengemudikan dengan laju yang lumayan kencang. Di sudut jalan Arseno melihat seb

cok untuk buah tangan di dal

an kakinya memutari setiap

ar dan selai coklat dan beberapa makanan rin

bergegas segera melanjutkan

ari kamar yang dituju, setelah sekian lama mencari ke

intu dan dengan perlahan menginti

nfaatkan momen untuk berbuat kejah

adalah keluarga yang te

ntu betapa kagetnya dirinya, karena

ang tertidur dengan rambut ya

masuk kedalam kamar itu karena yang

lahan, dia tak ingin wanita yan

-ngendap dan menaruh semu

berjalan mendeka

eno setelah mengeta

engan lantang karena Arseno suda

gun mendengar suara Ar

sa ada di sini," teriak Sintia

n memicingkan matanya dan

kan mamaku kan untuk keuntunga

buat kepalanya terasa sakit dan matanya terasa gel

dia mengira itu hanya pura-pura, namun saat

h benda yang terletak

ebagai tombol darurat

?" tanya Arseno kep

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Laki-laki sombong2 Bab 2 Interview di perusahan 3 Bab 3 Di usir4 Bab 4 Bertemu dengan nenek hati5 Bab 5 Di rumah sakit6 Bab 6 Keluarga Arseno7 Bab 7 Arseno menolak perjodohan8 Bab 8 Pegawai baru9 Bab 9 Tugas pertama10 Bab 10 Mulai bekerja11 Bab 11 Mencari jalan keluar12 Bab 12 Jalan lain13 Bab 13 Pulang bersama14 Bab 14 Susah di tebak15 Bab 15 Berdegub kencang16 Bab 16 Harus bisa17 Bab 17 Browonies coklat18 Bab 18 Mimpi19 Bab 19 Salah paham20 Bab 20 Bu Ratih berpikir negatif21 Bab 21 Memberi pelajaran22 Bab 22 Sintia pergi23 Bab 23 Surat pengunduran 24 Bab 24 Adu mental25 Bab 25 Di atas awan26 Bab 26 Pindah di sebelah kamar Arseno27 Bab 27 Masalah usai28 Bab 28 Terkejut29 Bab 29 Perjalanan luar kota dadakan30 Bab 30 Sidak dadakan31 Bab 31 Mencari tahu32 Bab 32 Mendapatkan bukti33 Bab 33 Tamu rutin34 Bab 34 Bergerak cepat35 Bab 35 Ingin menjodohkan36 Bab 36 Memesan 1 kamar lagi37 Bab 37 Keluar hotel38 Bab 38 Pengejaran39 Bab 39 Lolos40 Bab 40 Dendam41 Bab 41 Selamat42 Bab 42 Sampai rumah43 Bab 43 Salah bicara44 Bab 44 Arseno memberi tugas45 Bab 45 Mengesalkan46 Bab 46 Terselubung47 Bab 47 Tiara48 Bab 48 Vivian49 Bab 49 Hati Arseno mulai melunak50 Bab 50 Di pandu51 Bab 51 Mulai mengenal lebih dekat52 Bab 52 Mulai mengatur53 Bab 53 Bu Ratih mengetahui54 Bab 54 Mulai berdebat55 Bab 55 Sang mantan56 Bab 56 Farhan57 Bab 57 Memadu kasih58 Bab 58 Vivian menemui asisten Arseno59 Bab 59 Sia bertemu dengan mantan Arseno60 Bab 60 Menyesal61 Bab 61 Berusaha62 Bab 62 Mulai masuk perangkap63 Bab 63 Terpesona