icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Pria Yang Disimpan

Bab 2 2. Sampai Kapan Dramanya

Jumlah Kata:1037    |    Dirilis Pada: 16/12/2023

masuk, bagaimana dia bisa bekerja tanpa tas kerja, dan itu ada di dalam kamar. Selain i

idur. Sedikit pun Nadia tak berpaling untuk menatap Robin. Suasa

dulu, ya." Robin melangkah perlahan menu

Kali ini Nadia menatap Robin dengan mara

nya tak nyaman. Mau bicara pun ta

an suara meninggi. Tubuhnya di

aja." Robin memunggungi Nadia dan mengambil tasnya. Tapi, dia b

na ca

dan Nadia yang gema

ng segala aku mandul. Bilang segala aura aku gelap. Dan a

udha mendengarkan semua. Yang harus Robin lakukan saat ini adal

ak usah dengerin apa pun yang M

an. Suruh makan inilah, suruh minum itulah, harus ke dokterlah, ke dukunlah, apa

ga gak akan nurutin apa mau Mama, kok." Robin men

g." Nadia menepis tang

pku dengan tudingan macam-macam. Yang aku penyakitan lah. Yang aku mandullah. P

ku harus ke kantor." Robin buru-buru melakukan pe

ilang ke or

mendelik sangat lebar. Itu adalah

mu, Nad?" t

a ini. Aku akan bilang ke meraka siapa yang lemah dan siapa yang perlu pengobatan,

n itu? Gak perlulah kam

setiap kesempatan, semua orang selalu mengata-ngataiku di

n aku sedang mencari obatnya. Gak lama lagi, semua akan baik-ba

tap mau bicara sama mama papamu dan

kamu, Nad. Kita suda

rus-menerus. Aku gak bisa. Di sini, akulah yang menderita. Punya suami lemah. Puny

n begini. Tidak lama l

apa, sih? Kenapa burungmu bisa lemes begitu? Kamu gak nafsu s

ukup, Na

et saja, andai kata Nadia tidak mengungkit-ungkit kelemahannya sebagai lelaki. Kepe

adia terdiam. Meskipun Nadia masih marah, tapi melihat Robin yang s

n hanya kamu saja yang menderit

at apa kamu merasa menderita." Nadia masih ingin mel

au keluargaku tahu kelemahanku, atau bahkan orang-orang di lua

it ketakutan dengan nada suara dan ekspresi Robin. Apalagi R

ncintaiku? Apa benar kamu mencintaiku? Apa benar selama

dangkan jarak Robin dengan Nadia begitu tipis. Pria itu sedikit

nya agar bisa menikah dengan keluar

l

ntikan kalimat-kalimat suaminya lebih lanjut. Air ma

. Tapi, aku tidak serendah itu menerima cintamu

ia menarik napas dalam-dalam. Ada penyesalan meny0isip, membuat Robin semakin frustasi

ke arah pintu kamar mandi yang masih tertutup

rja dulu, ya. Maafkan ak

m. Dengan langkah gontai,

mencoba mendengar suara pintu kamar terbuka kemudian menutup. Setelah

dia menuju ke meja nakas di sebelah tempat tidur dan mengambil ponsel pintarnya. Nadi

u ada di rumah? Ak

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka