icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Nafsu Besar Sang Dokter

Bab 4 Nafsu (4)

Jumlah Kata:1586    |    Dirilis Pada: 15/12/2023

h, Honey?" tanya Belinda pa

pa adikku. Jadi tidak harus denganku unt

inda sambil memainkan u

reka kan? Jadi sekarang pun kalau kamu pergi sendiri, da

a kan bersama kamu. Berarti sekarang cuma akan ada aku

esar. Amara kan i

a yang sedikit tajam. 'Hmmm si wanita jalang dan g

narnya dia wanita yang sangat baik, kok. Kamu hanya pe

r saja mulai memprotes ucap

pertengkaran. Dan kali ini Belinda sudah memutuskan untuk tidak lagi bertengk

baik mengisi malam valentine bersama mereka, dar

menemanimu untuk gabung dengan mere

berusaha untuk

ove

e you,

yang sama-sama berprofesi sebagai dokter umum.

t baik dan romantis. Namun Belinda juga merindukan kehadiran suaminya secara fisik. Dia rindu untuk

deo call. Dia bahkan mulai merasa jenuh karena selama hampir dua bulan ini, hari-harinya hanya disibukan dengan mela

, kehidupan seksual mereka tak pernah menunjukkan gejala menurun. Palin

ckie sex di sela-sela kesibukan bekerja pada saat makan siang. Walau pun Belinda harus mengalah karena tempat tugasnya relatif jauh dari rumah ma

gapai payudaranya, lalu memilin putingnya. Ronald sangat menyukai payudara istrinya itu. Dia selalu mengatakan ukuran payudara istrinya paling ideal unt

erut kencangnya dan mengarah pada gundukan vaginanya yang mungil dan rapat. Belinda menyukai rasa dari air hangat yang seakan tusukan j

pun berusaha mengatur napasnya yang memburu. Belinda belum pernah m

bahkan sedang mempertimbangkan untuk membeli dildo, sebagai pengisi hari

tersipu malu, dan serasa bergolak perutnya. Tapi godaan itu semakin besar dan bertambah besar. Sejau

untuk merampungkan ritual mandinya. Sampo, sab

alam cermin. Seperti kebanyakan wanita keturunan Jawa, kulitnya kuning langsat kecoklatan membalu

akan memakai pakaian apa untuk perdi ke acara nanti malam di villa mertuanya yang berada di kaw

iki beberapa perusahaan online yang penjualannya selalu mendapat rating yang bagus. Dan dia merup

jerih payahnya. Villa orang tuanya yang ada di Puncak menjadi tempat favorit yang sering dipakai berakhir pekan a

dikarenakan banyaknya bukaan dari pengaruh gaya tradisional. Villa itu juga mempunyai sebuah lapangan tenis yang hanya digunakan sesekali. Ada juga kolam renang berukura

dapat menghirup segarnya udara perbukitan. Semua falisiltas furniturnya lengkap dan berkelas. Dave teramat

kakak iparnya. Sejatinya Dave sedikit merasa senang karena kakaknya justru tak bisa datang, menemani istrinya.

k jauh beda dengan Dave, kuliah di tempat berbeda. Namun dia merupakan rekan bisnis

ir. Padahal jelas-jelas suku, keyakina dan adat budaya mereka pun relatif banyak yang berbeda. Namun semua tidak me

yang cantik dan seksi itu datang?"

mengkonsumsi alkohol meskipun sedikit kadarnya. Dan dia selalu berubah dari seorang ah

gua satu setengah jam yang lalu, katanya sudah otw,"

l tujuh malam nanti, tapi Jimy sudah tak sabar untuk mulai minum duluan. Tak heran k

Gua mulai bosan lihatin si Amara terus!" j

teriak protes da

kitkan banget, tahu!" lanjut Amara sambil mel

mberut. Dia berpose layaknya seorang model dengan sebelah tangan bertumpu pada pinggan

mbut berombak panjang sepinggang dicat kecoklatan, tubuh montok menggiurkan jauh dar

a. Kegemarannya membentuk tubuh di pusat kebugaran membuat tubuh dia selalu

memeperlihatkan lekuk tubuhnya yang begitu mengundang selera pria untuk mencicip

elalu memakai busana yang bisa memperlihatkan betapa seksinya bongkahan pantatnya, dia selalu berusaha mempertun

gah. Walaupun dia menyukai perhatian pria pada tubuhnya yang seksi, tapi orang-orang ini

masukkan kedua kaki indahnya ke dalam air yang dingin. Amara hanya senang menggoda teman-temannya saja. Dia

yi dan Daren pergi

aren penuh semangat. Dia memang sudah bertekad untuk memberikan pelayanan mak

^

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Nafsu (1)2 Bab 2 Nafsu (2)3 Bab 3 Nafsu (3)4 Bab 4 Nafsu (4)5 Bab 5 Nafsu (5)6 Bab 6 Nafsu (6)7 Bab 7 Nafsu (7)8 Bab 8 Nafsu (8)9 Bab 9 Nafsu (9)10 Bab 10 Nafsu (10)11 Bab 11 Nafsu (11)12 Bab 12 Nafsu (12)13 Bab 13 Nafsu (13)14 Bab 14 Nafsu (14)15 Bab 15 Nafsu (15)16 Bab 16 Nafsu (16)17 Bab 17 Nafsu (17)18 Bab 18 Nafsu (18)19 Bab 19 Nafsu (19)20 Bab 20 Nafsu (20)21 Bab 21 Nafsu (21)22 Bab 22 Nafsu (22)23 Bab 23 Nafsu (23)24 Bab 24 Nafsu (24)25 Bab 25 Nafsu (25)26 Bab 26 Dokter Melia (1)27 Bab 27 Dokter Melia (2)28 Bab 28 Dokter Melia (3)29 Bab 29 Dokter Melia (4)30 Bab 30 Dokter Melia (5)31 Bab 31 Dokter Melia (6)32 Bab 32 Dokter Melia (7)33 Bab 33 Dokter Melia (8)34 Bab 34 Dokter Melia (9)35 Bab 35 Dokter Melia (10)36 Bab 36 Dokter Melia (11)37 Bab 37 Dokter Melia (12)38 Bab 38 Dokter Melia (13)39 Bab 39 Dokter Melia (14)40 Bab 40 Dokter Melia (15)41 Bab 41 Dokter Melia (16)42 Bab 42 Dokter Melia (17)43 Bab 43 Dokter Melia (18)44 Bab 44 Dokter Melia (19)45 Bab 45 Budak Sex Dokter Tike (1)46 Bab 46 Budak Sex Dokter Tike (2)47 Bab 47 Budak Sex Dokter Tike (3)48 Bab 48 Budak Sex Dokter Tike (4)49 Bab 49 Budak Sex Dokter Tike (5)50 Bab 50 Budak Sex Dokter Tike (6)51 Bab 51 Budak Sex Dokter Tike (7)52 Bab 52 Budak Sex Dokter Tike (8)53 Bab 53 Budak Sex Dokter Tike (9)54 Bab 54 Budak Sex Dokter Tike (10)55 Bab 55 Budak Sex Dokter Tike (11)56 Bab 56 Budak Sex Dokter Tike (12)57 Bab 57 Budak Sex Dokter Tika (13)58 Bab 58 Dokter Binal, 159 Bab 59 Dokter Binal, 260 Bab 60 Dokter Binal, 361 Bab 61 Dokter Binal, 462 Bab 62 Dokter Binal, 563 Bab 63 Dokter Binal, 664 Bab 64 Dokter Binal, 765 Bab 65 Dokter Binal, 866 Bab 66 Dokter Binal, 967 Bab 67 Dokter Binal, 1068 Bab 68 Dokter Binal, 1169 Bab 69 Dokter Binal, 1270 Bab 70 Dokter Binal, 1371 Bab 71 Dokter Binal, 1472 Bab 72 Dokter Binal, 1573 Bab 73 Dokter Binal, 1674 Bab 74 Dokter Binal, 1775 Bab 75 Dokter Binal, 1876 Bab 76 Dokter Binal, 1977 Bab 77 Dokter Binal, 2078 Bab 78 Dokter Binal, 2179 Bab 79 Dokter Binal, 22