icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dendam Istri Buruk Rupa

Bab 2 Sitti Nurbaya

Jumlah Kata:1042    |    Dirilis Pada: 30/10/2023

udah merasakan kantuk yang luar biasa, apalagi m

sedang terbaring berbalutkan selimut. "Hei, sedang apa kamu? Kerjaanmu hanya tidur t

aja? Aku ini istri kamu, bukan pembantu k

umahku, jadi kalau kamu macam-macam, aku bisa mengu

ak merasa rugi sedikit pun kalau harus hidup tanpa laki-laki sepertimu

ucapan Anarkali secara terang-terang

i sekarang, bisa runy

i menuju ke ruang tengah, dan duduk di atas sofa. Dia terlihat memutar otak, bagaimana caranya supaya dia mendapatkan ke

abar ingin hidup bahagia dengan Agatha, dan menyingkirkan

*

n Julius semakin jauh dari kata harmonis. Sementara Anarkali se

Anarkali, namun Anarkali tidak merasa pusing, karena dia sela

un hanya sekedar melepas lelah atau beristirahat. Ketika malam tiba,

an di dalamnya. Satu orang memilih sibuk dengan dunianya sendiri, semen

*

ruangannya. Dia melihat Julius

masuk pengantin baru, karna pernikahan kalian belum terlalu lama. Dan pap

upa,' batin Julius tanpa menoleh ke arah Hend

ra, atau tidak?" tegus Hend

rinya yang sedari tadi bergerak-gerak di atas keyb

tuk menuruti semua keinginan papa. Aku sudah menikahi

a menikahi gadis di luar kriterianya. Gad

isi hati dan pikiran anaknya itu. Hendra n

yang baik. Tidak selamanya fisik itu jadi takaran dalam rumah tangga. Dan yang penampilannya menarik, belum ten

ik sama sekali. Tidak ada kelebihannya sama sekali. Aku tidak bis

, kemudian diinjak-injak begitu saja. Cukup, Jul. Selama ini papa mengajarimu untuk menghargai wanita. Kita para laki-laki lahir dari rahim wanita, dan juga hidup karna air susu yang

penting aku sudah menuruti kemauan Pala. Aku hanya sedang malas berbulan madu, dan menikahi Ana itu sudah cuku

capan Julius. Dia merasa telah gagal me

n membatalkan perjanjian mengenai warisan seluruh harta kekayaan. Papa akan menunggu saat

ra segera berlalu dari hadapan

! Julius men

Tidak akan pernah. Tapi, aku juga butuh harta kekayaan itu. Deng

t Anarkali sedang menonton televisi di ruang tengah. Seketika pria itu teringat akan uca

ngan harta kekayaan itu,' batin Julius

i, dia pun beranjak dari duduknya hendak masuk ke kamar. Namun s

pulang?" sambut

an aku peringatkan sama kamu, jangan pernah la

ekali tidak mengerti apa maksud dari ucapa

lama aku muak sama kamu." Julius s

u mengeluarkannya perlahan. 'Ya Tuhan, ada apa lagi

elevisi. Tak lama, lewatlah Julius y

pamit? Aku ini istri kamu, Mas," tanya An

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka