I Stuck On You
cover berwarna biru muda. Ethan mengambil h0p itu dan melihat siapa yang meneleponnya. Ternyata Panji yang meneleponnya. Seu
al
sure you want
rta I want to drop by to
anji tidak mempercayai ka
café." Kata Ethan yang membua
ana dengan ayahmu, pasti ayahmu m
tiap aku keluar rumah, tapi te
u selalu bilang seperti itu ka
awa, lalu ia menambahkan, "Oh ya aku
anya Panj
kan memberikan bu
i tidak percaya mengingat temannya itu sibuk karena menduduki jabatan sebaga
ada di tanganku." Ethan tersenyum bang
some! Aku sudah tidak
tar tidak diragukan lagi dan Panji percaya kalau Ethan b
on lagi kalau su
rang tuaku kalau kamu akan datang
n merepotkan ke
than, Ethan tidak mau penyambutan meriah ka
er." Kata Pa
e y
man dekatnya waktu kuliah di Queensland University of Technology, mereka bertemu karena mengambil jurusan yang sama di bidang bisnis dan manajemen. Panji juga tahu ia mengambil jurusan lain yaitu jurusan Filsafat. Panji selalu me
a dari pemilik beberapa perusahaan terbesar di Australia. Ethan tahu kelak ia akan menggantikan posisi ayahnya, dan untuk membuktikan kalau ia pantas menjadi penerus Komisaris Besar yang sekarang dijab
lama tiga tahun perusahaan surat kabar itu semakin meningkat sehingga ayahnya dan seluruh Dewan Komisaris tercengang. Namun ayahnya belum puas sehingga ia ditunj
n sikap ayahnya yang menjadi protektif kepadanya, namun dengan cepat ia menggeleng seolah tidak ingin mengingat kejadian penyebab kematian ibunya yang menyebabkan ayahnya menjadi seperti itu. Eth
epan cafe, ia membuka helmnya s
ad
a tiba muncul. Kenapa begitu cepat bertemu orang itu. Pikir Nadya sebal. Nadya menaruh helmnya di stang moto
ut reuni
balik kacamatanya. "Aku ras
a tidak bilang padaku kalau
pura deh." Ka
lalu terlintas di benaknya sehingga emosinya tidak bisa direndam, namun kali ini ia tidak akan mem
da marah itu, ia melihat Nadya masih sama seperti dulu, ram
!" Nadya semakin marah
ena Dimas bukan siapa siapa lagi baginya. Nadya melihat
u sinis
Apa kamu lupa kamu menyakit
" Kata Dimas cuek. "Kamu kan tahu
alu ketika Dimas memutuskan berpisah dengannya dengan santai tanpa penyesalan seperti yang ia tunjukkan sekarang. Tapi dulu dan sekaran
berhenti sebentar. Rasa tidak suka terlihat di ra
inkan perempuan, bilang saja kalau mau putus denganku tidak usah bawa tunanganmu untuk menemanimu mengatakannya padaku." Nadya mengai
ah tahu sejak kamu mengirim pes
kan sampai satu tahun...satu tah
u sedikit menyukaimu dan aku memutuskan untuk melanjutkannya,
tidak mau mendengar omong kosong dari Dimas lagi. Dengan cepat Nadya maju ke depan mendekati Dima
akan
embalasan setahun yang lalu karena mempermainkan hati perempuan, masih baik aku menginjak kakimu daripada meninju
ba tiba seulas senyum tersungging di bibirnya melihat tindakan yang dilakukan perempuan itu terhadap mantan pacarnya, lalu ia memanggil pengawalnya yang dari tadi berdiri di belakangnya dan berbicara bahasa Inggris dengan cepat ke pengawalnya kalau ia tidak perlu dikaw