Mencari Cinta Sejati
tikan pikiranku, tapi kalaupun benar. Tidak akan pernah aku melakukan itu. Mereka semakin
sebenarnya juga suka sama dia?" ucap Tyo
u? Lagian kalau aku mau, sudah dari dulu aku sama dia
lak?" Genggaman tangan yang sedari tadi Tyo dilepaskan
ma dia," jawabku dan kini ikut melihat
ban kamu kemarin itu karena kamu juga nggak punya perasaan sama aku?"
nya kenapa kamu tidak menjawab dengan pasti?" tan
idak ingin jika hanya lewat dunia maya, karena bagiku kalau lewat dunia maya itu sama aja bo
ng dulu pernah aku alami masih membekas dihati ini. Aku takut kejadian antara aku dan Adi akan terulang lagi
wok yang sudah kerja?" tanya Tyo masih penasaran. "Atau
anis. Karena memang tidak seperti itu, apalagi
unya pacar yang sudah kerja. Berhubung
u menolak dia, intinya aku tidak pernah p
a berlutut sambil menggenggam kedua tanganku. Jantung ini tiba-tiba be
i bertemu. Aku tahu kita dekat baru sebentar, tapi jujur setiap hari bayangmu selalu menghiasi pikiranku. Tanpa mendengar suaramu r
kesungguhan. Senang, jelas aku sangat senang dia mau mengungkapkan perasaan sec
jika kamu tidak menerimaku ambil dan buang saja!" Tyo kini berdiri dan
rim
rim
rim
Ku lihat di antara mereka ada Yeni, Fia dan juga Mas Agus. Lagi-lagi ku l
l yang dibawa Tyo. Sebuah penjepit rambut yang sangat cantik dan lucu. Jujur sa
l
Tyo melambai-lamba
apa?" ucapku se
?" katanya la
ta cuma halusinasiku sa
mu ngomong apa?" tanyaku masi
uju tempat dimana Yeni, Fia dan yang lain berkumpul. Di sebuah cafe yang ternyata lagi mengadakan live musik.
at jendela. Tidak hanya tiga orang yang sudah duduk tapi a
ana saja?" tan
tadi kamu nggak bilang kok kalau mau ada aca
juga minuman. Oh ya, sekarang aku ingat mereka ternyata alumni
sama dia? Kalau kamu mau nanti sama aku juga!" celet
mau, tapi kerja
u? Kerja dari jam 8 pagi sampai jam 8 m
apan bisa mulai kerj
ima?" Tyo menyela pembicaraan saat Kak Ega mau menjawab. Tapi apa tadi d
gus kaget, bukan cuma M
pat kerjaan terus bagaimana
, masih satu
*
sudah bertaburan di langit. Kini aku sudah berada di rumah Eyang Kak Ega, dima
esok kamar kamu biar dibersihkan dulu," u
sempat terjadi perdebatan antara aku dan ibu. Bapak
g," jawabk
gi nonton TV. Eyang Ti ternyata orangnya sangat ramah dan menyenangkan. Beliau cerita tent
mu sama dia," Eyang Ti melihatkan foto beliau bersama seorang cowok yang aku taksir usianya tidak jauh dengan
ga? Aku cuma karyawan Kak Ega Eyang," selor
Ega bilang ka