icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Balas Dendam Si Janda Mandul

Bab 2 BDSJM 2

Jumlah Kata:1171    |    Dirilis Pada: 05/07/2023

merasa ketakutan. Ia hanya bisa berdoa dan juga memegang erat tas yang sedang ia

eranikan diri meskipun sebenarnya ia ke

ah seorang dari mereka sambil mengeluarkan p

ap Rieta berusaha melindungi diri dan

t merampas secara paksa tas yang dibawa oleh Rieta kemudian

erampok," teriak Riet

tidak ada satupun orang yang lewat. Sehingga tidak ada orang

ks hiks,

. Uang satu-satunya yang ia miliki dirampas oleh dua orang perampok. S

n di kota tersebut. Tapi sayangnya tempat

p kedua orang yang tadi merampas tas mi

menyerahkan amplop putih berisikan uang bayaran untuk ked

anda Nona," ucap kedua orang tersebut seger

tidak akan membiarkan Rieta membawa atau menerima barang-barang berharga d

cari tempat untuk berteduh karena ia tidak i

s, sehingga Rieta bisa berteduh di cafe tersebut. Hujan semakin deras, Rieta pun bi

an cafe saya sudah sepi oleh pengunjung dan sebentar lagi akan tutup,"

cukup berteduh di teras caf

sa basah kuyup jika hanya berteduh di teras cafe ini. Mari silahkan masuk

ang menawarkan bantuan. Tetapi jika dirinya tidak mas

kan secangkir teh hangat untuk Rieta secara gratis. Awalnya Rieta takut meminum teh ters

nan karena terkena hujan dan juga angin barusan. Saya permisi beres-beres dulu

ma ka

sisa. Teh yang diberikan secara gratis itu benar-benar menyegarkan. Ten

hujan sudah mulai reda dan Rieta pun bisa melanju

ni. Saya juga mengucapkan terima kasih karena sudah diberikan teh gratis. Maaf, saya tidak bis

laki tersebut mengambil dan menyerahkan uang be

antu memberikan uang dengan jumlah sedikit. Semoga saja

erima kasih banyak sudah mau peduli terhadap saya.

omong bu mau pergi kemana ya malam-malam begini membawa k

diusir dari rumah suami saya dan kebetulan tas yang dirampok tadi ada uangnya yang dapat

aja di cafe ini dulu untuk malam ini. Daripada Ibu tidu

a Rieta tersenyum bahagia mende

k cafe ini. Jadi saya mengizinkan ibu

olehkan orang asing

juga ada CCTV nya, tidak ada barang-b

sih kepada Tuan. Semoga saja usaha cafe Tuan ini selalu laris manis. Dan jika suatu saat saya

sa langsung mengunci cafe ini setelah saya pergi. Kalau Ibu mau minum atau

terima kasi

sebut pergi. Ia kemudian membuka lemari kulkas untuk mencari bahan makanan. Perutn

knya malam ini perutnya masih bisa diganjal oleh makanan dan minuman gratis. Rieta hanya

u yang memiliki hidup yang susah. Hahaha," ucap Rieta menertawakan dir

dalam cafe tersebut. Ternyata sofa yang menjadi tempat tidurnya itu sanga

uru

ih lainnya. Pagi ini ia berniat ingin membersihkan cafe tersebut sebagai tanda terima kasih terhadap orang yang sudah mau menolongnya memberikan tempat tinggal sement

l

wa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka