TERJEBAK CINTA SEORANG MAFIA KEJAM
ia
Mang Udin berteriak me
bku sambil menata piring untuk ku baw
ekerja di warung
gal setahun yang lalu karena ke
h perkampungan yang sebagian
ang kakak lelaki B
gnya nganggur karena memang susah
makan belum?" Tany
sambil mengelap piri
kso spesial buat Riana" kata Man
lapar" aku langsung menyant
n murah dikampung ku, makanya warungnya
n dari jam 15.00 sampai bakso
lah dpt
ih!" Kata Bang fajar sambil tiduran di so
pa yang ada di dapur,
ngan ngandelin aku aja" ucapku sambil masuk
l padaku tanpa me
dengannya, dia terlihat
uci piring di dapur dan tiba tib
ku jadi agak t
pintu kamar h
sama-sama dewasa. Ya, kami memang bukan saudara ka
ab kecelakaan, karena nggak punya s
bu seperti layaknya seorang
ngat sabar dengan anak anaknya dan tidak m
ku 20 tahun. Lebih tepatnya 3 tahun yang
ku bangun tidur jam 04.
op, sambal terasi dan tempe gor
opi di cangkir ibu selalu a
rkena asam lambung,
aju, beberes, mandi, sa
n ya! Tiap pagi aku selalu pergi men
na kan nyuci nggak tiap h
pat job nyuci d
paling malas ke
bandel banget, mana is
cil usia 5 tahun
i pusing dan kew
an, ya kali ikan d
agi, hadehhhh ada
!" Tu bocil udah nangkr
Rt sambil berlari menuju ke kolam samping
enyum lucu me
bar tapi tu bocil cuek aja dan
ngomel, akhirnya nyerah dan m
yang lalu waktu itu a
n ayunkan pancingannya. Saking semangatny
kali aku di kira
Dia tertawa girang sambil
!" Aku berusaha melepaskan k
bak Riana!" Seru Bu Rt
kailnya aku buru - buru masuk
jaanku selesai, aku
i lagi, biasanya dari satu
n malas ketemu bang Fajar, mending ke rumah man
ku sudah sampai di w
i sambil menatapku, lalu melirik jam dinding di warungn
aku meraih sapu di samping waru
u Lastri menoleh ke arahku sesaat," ibu lihat
saya sudah bosa
kecil lagi yang harus tiap
juga s
in" kata Bu Lastri sembari masuk sambil m
aku mempercepat membersihkan daun
tidak begitu luas jadi se
udian bakso sudah s
dan mengelap meja meja untuk
dan duduk santai di depan
sa selalu ramai dan aku pula
pulang " sesampainya di ru
rung kopi sebelah "
egitu suka keluyura
n diri aku merebahk
ahkan dan mata ini te
ana!
lelap sebentar sudah terdenga
ari menuju pintu d
hfirull
g ken
Fajar sempoyongan sambi
mapah dan memba
rku, sambil berlalu
masalah mesti larinya
afal kebias
Bang Fajar sudah b
h kelihatan lesu seperti sed
il sesekali menghis
k, aku menghampiriny
a?" Aku memperhatikan
jawabny
punya utang? B
t mendengarnya, baru pertam
wabnya dengan
dan lagi aku
nya, dapat dari man
berhutang sebanya
i dia tidak pernah me
i jawabannya, di kir
irullah B
g menang?"
njawab hanya mengg
r keterlalua
n bang Fajar be
dak tahan la
angsung berangkat kerj
dak semangat se
alah melamun
tang Bang Fajar, karena dia t
coba, dia aj
tidak mungkin, kan sama aj
agangan hari ini dan
s aku menyusuri jal
uah mobil berhent
- jan
...... T
- laki menarik tanganku dan m
.... tol
onta sekuat tenaga. Salah satu dari mereka membekapku de
ini Tuha