Obsesi Sang CEO

ngan baik malam ini!" Daren menatap malas pada gadis yang

nan bulat milik Helena semakin

Helena berucap denga

a memutar ekor matanya. Memangnya apa

a? Tidak sudi juga aku mau menyentuhmu! Sekarang, cepat pes

an nafas lega terdengar samar. Helena kira Daren

pertama mereka dan keluarga Daren segera meminta

etidakhadiran Helena di sisin

n seorang wanita membuat dia merasa canggung

ali mereka lakukan. Bahkan keduanya mengang

mu lebih memikirkan pekerjaan!

ama dengan Cecilia. Bukan malah merasa seba

ng akan memesan apa karena Daren tadi tid

tanya salah seoran

ena tidak tau makana

an seafood, maka itu Helena berinisia

lantai 8 di mana kamarnya dan Daren berad

kuliah lagi dan melanjutkan pendidika

menyekanya dengan cepat. Ia sudah cukup letih untuk menangis. B

dari lift dan menuju pintu ruangan

ang." Helena berkata dengan menatap Daren. Lelaki itu nampak duduk

n tanpa memandang

k malam pertama mereka. Setidaknya Helena masi

uluan ya," k

h!" ketu

niat meneguk jus itu namun Helena tak sengaja menabrak tan

u jatuh menumpahi bayu piyam

bisa hati-hati ya!

Helena. Bagian bawah baju

una!" hardik Daren lagi. Ia l

Ia kini menatap bajunya yang basah, padah

kan tidur dengan pakaian seperti in

ndi. Yaitu daster berwarna putih dengan se

erlanjur basah tadi, justru s

segera berniat untuk keluar dari sana de

suk ke kamar hotel karena ia tak bisa keluar. Para penjaga berjaga

etelah itu ia berjalan menuju ke kamar ma

r dari kamar mandi. Namun pergerakan Helena terhenti ketik

ang senada dengan kulitnya, rambut berwarna cokelat yang diikat ke belakang

a. Ia nampak sangat cantik den

uk pundak Helena. Bau aroma s

membuka pintu kamar ketika ada

tersenyum pasa pegawai Hote

kan malam, tetapi ia tak selera ma

rsihkan tubuhnya dengan air hangat. Namun saat keluar dari sana j

ek

ita cantik sedang tergolek dengan memejamkan matanya. Kulitnya cerah

tak kalah indah dari Cecilia. Bahk

mandangan ini. Hanya lelaki yang tak w

ratku? Lagi pula dia sekarang sudah menja

ah terlelap tanpa beban. Ia memperhatikan wa

bibirnya. Menyadari kalau wanita yang su

dar saat Daren melihat kalau bawa

menangis kemarin malam tanpa berhenti hingg

enyetubuhi gadis ini, akan tetapi tetap saja rasa cintaku hanya untu

Helena kini membuka matanya. Namun saat itu juga kedua bola

segera beranja

pahanya yang bening terlihat jelas dan itu menjadi pusa

ganya Helena tanpa menatap ke

in meminta hak mala

sam