icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Istri Yang Kedua

Istri Yang Kedua

Penulis: WyRich
icon

Bab 1 Tawaran Pekerjaan

Jumlah Kata:1173    |    Dirilis Pada: 07/06/2023

mengerti dan bisa mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan jenjang pendidikan Mb

dikan yang dia punya tidak menjanjikan keberhasilan untuk bekerja di tem

sih atas waktunya. Kalau

t. Tak menunggu lama, ia pun tiba di dasar gedun

h." Calista berucap dalam hati deng

langsung pulang ke tempat tinggalnya. Dalam beberapa bulan terakhir

Calista-lah yang menggantikan peran mereka untuk merawa

sta sibuk mencari pekerjaan. Dia harus menanggung biaya p

gguhnya menjadi ketakutan tersendiri bagi Calista. Dia takut, pihak rumah sakit akan menagih pembayaran atas p

i sebelum masuk ke ruang inap adiknya. Dia tak ingin adikny

ajahnya dan melangkah masuk ke ruang inap. Tanpa Calista sangka, di

begitu bersemangat. Calista pun membalas pan

ungkin melangkah keluar dari ruang inap untuk menghindari berba

saya, Sus?" tanya Cal

dalam tiga hari ke depan, adik Anda harus ke

i biaya cuci darah sebelumnya. Karena kalau tidak, kami t

ng sedang memandang dirinya dengan

iknya, ia pun mengangguk yakin, seolah

asinya segera," sahut Calis

an lalu hengkang dari ruang inap, meninggalkan serpihan kepanikan di d

asya, di tengah

n kesadaran yang belu

asya menatap Calista dengan sor

kursi yang ada di dekat

napa kok," sah

san cuci darah sebelumnya, ekspresi Kakak langsung berubah. Tasya nggak mau

gelakuin ini buat kamu! Karena yang terpenting buat

i Ka

ya dulu!" seru Calista dengan nada menuntut. Alhasil, apa yang ia

ak menyadari, bahwa ada yang diam-diam sedang memp

get?" tanya seseorang yang be

oleh ke arah sumber suara dengan tat

i situ?" tanya Calista sembar

sahabatnya untuk masuk ke

ta, juga adiknya. Jadi tak heran jika Calista te

anget, Kak Dini

erjaan tambahan beberapa hari terakhir ini. Jadi nggak punya banyak waktu buat j

gi." Tasya mengangguk, menco

k mendingan belum?" tanya Di

ibolehin pulang aja." Tasya m

di sini! Jangan bandel deh, Kakak nggak mau k

!" Dini mendukung apa yang

beranjak pergi menuju kantin rumah sakit. Sedangkan Tasya suda

rjaan belum?" tanya Dini

ku harus ngelunasin biaya cuci darah Tasya yang kemarin nunggak. Kalau ngg

tempat yang aku datangi, selalu nolak lamaran yang ud

aaf kalau aku nggak bisa bantuin kamu buat ngelunasin tagihannya Tasya." Dini meras

mu ada di sini buat dengerin ceritaku aja u

. Namun di dalam keibaannya itu, ada tawar

n. Tapi aku takut kamu nggak bisa kerja malam karena harus

h ada celah harapan yang dapat membantu dia untuk membiayai pengobatan adiknya. Apala

u?" Dini terdenga

alah pekerjaan yang benar," tangga

langin ke Bos aku. Nanti malam kita berangkat sama-sama ke

nya berencana untuk pergi bersama, ak

ar dari dalam mobil y

dia berpikir, jika mereka akan langsung pergi ke tempat yang dimaksud oleh sahabatnya itu.

ni?" tanya Calista denga

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka