icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

SENTUH HATIKU DENGAN CINTAMU

Bab 2 DIKEPUNG

Jumlah Kata:1013    |    Dirilis Pada: 02/06/2023

terlihat mau mengganggu dirinya. "Ya Tuhan, ada

satu dari mereka m

ipercepat berharap di depan bisa bertemu dengan seseo

ggil Ratu. "Sendirian saja. Kita temani y

emua gara-gara si Kenzo yang tidak bertanggung jawab. Awas saja kala

di belakangnya. "Ya Tuhan, tolong aku. Jangan sampai aku celaka

tnya berjalan. "Daripada aku celaka, lebih baik aku berlari saja. Untung aku memakai

berlari?" Teriak sal

os! Kapan lagi kita bisa mendapatkan ga

ek! Mereka mengikuti aku. Mereka memang mau berbu

u lelah," teriak salah satu dari mereka yang berha

reka mengejarku dengan motor. Apa yang harus aku lakukan?

mi. Lebih baik kamu simpan tenagamu untuk bersenang-senang bersama kami. Betul

awab dengan tawa te

, kakinya terus berlari menyusuri pinggir jala

ini?" Tiba-tiba salah satu dari mereka menghadang Ratu dengan se

a Ratu marah menatap pria yang m

rtawa. "Mau kami? Ha-ha

ngsek! Cari orang lain un

," jawab salah satu dari mereka ya

nggu aku!" Teriak Ratu. "

a yang akan mendengar teriakanmu. Apa kamu buta? L

di atas sepeda motornya. "Mereka ada enam orang dengan wajah yang sangat mengerikan semuanya. Aku harus m

dengan kami." Salah satu dari mereka yang bertu

atap pria gempal tersebut jika tiba-tiba pr

tidak teman-teman?" Ucapnya melihat ke arah te

-ha

adis ini cantik sekali, kulitnya putih dan mulus dengan tubuhn

enilai wanita. Gadis ini memang sa

Kita bawa ke markas!" Teriak pria

g, kita bawa gadis itu. Ayo,

jawab yang lain melihat ke sekelilingn

ah mendengar apa yang teman-temanku inginkan, kita berpesta di markas. Jangan takut

ri pria gempal terseb

pria gempal tersebut ter

lihat ke belakang yang sudah mentok kerena ada se

iba-tiba pria yang ada di samping di pria gempal

t terkejut. "Lepaskan! Apa yang

elukaimu," jawab pria tersebut menarik t

atu memukul tangan pria terseb

ukulan-pukulan tangan Ratu seakan tidak berarti apa-apa baginya. Dengan santai tan

nyangkut tentang wanita. Pasti si otongmu itu sudah

an. "Lepaskan tangan

yang akan menolongmu. Lebih baik kamu ikut dengan kami,

tersebut sedikit kerepotan dengan penolakan

sebut. Tanpa berpikir panjang, Ratu dengan cepat menggigit tan

ri mulut pria tersebut, cengkramannya terlep

teriak karena kesakitan. Wajahnya meringis sambil memegang

ia gempal kaget melih

ah karena terkejut dengan teriakan temannya, dengan cepa

iak salah seorang yang

mpai dia lolos!" Teriak pria yang

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka