icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Tuan Muda Menginginkanku

Bab 3 3. Upaya bunuh diri.

Jumlah Kata:1192    |    Dirilis Pada: 23/05/2023

emutuskan datang ke tempat ini karena merasa stres menanggapi perbuatan jahat Paeng dan Nabdao yang tib

epat hanya dalam jangka beberapa malam setel

h terkasih masih memenuhi hati Bella, tapi ia di

perti berbalik memunggungiku setelah ayah pergi." Bella meratap, ia berdiri mematung menatap derasnya ai

uti ujian karena dikeluarkan begitu saja, bagaimana aku harus jujur pada

ali menangis, sepertinya hari i

enghancurkan ekspektasi ibu,

ir, lalu pikiran gila mulai muncul ketika setiap perkataan m

ebaiknya aku me

gan kecepatan sedang dari arah berbed

bang metalica duduk santai mengemudi,

berdiri di sisi jembatan, lantas membuat gesture se

erenang, ya

u, ia mendelik sekaligus menginjak pedal gas supaya laju m

A SUDAH

ak melompat ke air, tanpa banyak berpikir pria itu mengangkat tubuh Bella dari belakan

dari tepi bendungan yang hampir membuatnya menyaksikan seseorang b

!" Bella membentak dan mencakar tangan yang

ila!" Si pria ikut membentak. Mereka bertatapan ketika Bella memutar tub

piri tepi jembatan lagi, tapi pria itu mencekal p

pa masalahmu, tapi

kan urusanmu, kau tak perlu mengurus

sekarang." Pria itu berdecih. "Berhentilah membodohi orang lain, seharusny

ya supaya terlepas dari cekalan pria asing itu. "Bisaka

s cekalannya, tapi saat Bella tiba-tiba berlari menuju tepi j

ala

Bella, menariknya dari belakang sebelum m

Kau siapa!" Bella sibuk meronta, kedua tangan g

i pria memilih diam, ia terus melangk

urunkan Bella di sisi mobil, membuka

suk

ella masih meronta, ia mencoba memasang ekspresi memelas seperti sebelumny

elemparmu ke kandang h

sudah

, jarak wajah mereka sangat dekat ketika si pria menunduk, lantas mengangkat wajah dan

, Bella tak lagi b

asing sebelum menutup pintu dan berlari mengitari mobil, sekarang ia sud

mereka pergi

osfer di dalamnya menjadi sangat tenang. Efe

unuh diri." Pria itu akhirnya berbicara. "Apa tak terlintas di kepalamu jika

diam, pandan

menyerah? Apa pun itu, tolong pikirkan semuanya d

an sebuah pasar tradisional, pria itu berde

dari Bangkok membuat

bertatapan, tapi gad

pada jalanan pasar yang ramai sepert

ak orang melangkah di jalanan yang sempit, me

ya tersentuh mobil yang melaju?" Pria itu

ertinya tak terusik, mereka tetap beraktifitas. Si pria akhirnya mengalah, ia memut

ecil," ucap Bella sete

au

akukannya, maksudmu?" B

u tak berniat bunuh dir

a lebih lama." Ia melepas sabuk pengamannya sendiri ketika si pria

et umum, kan?" Pria itu sangat menunjukan kecemasannya, Bella seperti te

cukup lama tiba-tiba berkhianat dan berusaha m

temuinya justru menunjukan sikap yang

ali sayu, ia me

u tak yakin dengan jaw

t bunuh diri di toilet, kau tak perlu me

h menguru

tu saja, ia menerobos kerumunan di antara padatnya pedagang

Si pria kembali memasuki mobil, ia hanya meyakini jika gadis itu pasti takkan kem

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 1. Drama pengusiran. 2 Bab 2 2. Memohon kembali. 3 Bab 3 3. Upaya bunuh diri. 4 Bab 4 4. Maafkan aku, Bu. 5 Bab 5 5. Kemunculan putra CEO.6 Bab 6 6. Kenapa harus aku 7 Bab 7 7. Kekacauan.8 Bab 8 8. Upaya pelecehan. 9 Bab 9 9. Situasi tak menyenangkan.10 Bab 10 10. Rasa trauma.11 Bab 11 11. Terlalu banyak kejanggalan. 12 Bab 12 12. Pria berhati hangat. 13 Bab 13 13. Gadis keras kepala. 14 Bab 14 14. Ford yang gila. 15 Bab 15 15. Terhubung satu dan lainnya. 16 Bab 16 16. Kontradiksi. 17 Bab 17 17. Pagi yang buruk. 18 Bab 18 18. Momen tegang.19 Bab 19 19. Perkataan yang menyinggung. 20 Bab 20 20. Ibu dan anak. 21 Bab 21 21. Mook hampir gila. 22 Bab 22 22. Membuatmu membeku. 23 Bab 23 23. Menjelang akhir tahun. 24 Bab 24 24. Pertengkaran sepasang kekasih. 25 Bab 25 25. Kenangan traumatis. 26 Bab 26 26. Si pembuat masalah. 27 Bab 27 27. Jawaban yang sulit. 28 Bab 28 28. Berakhirnya sebuah hubungan. 29 Bab 29 29. Perbedaan nasib. 30 Bab 30 30. Kompensasi. 31 Bab 31 31. Teman lama. 32 Bab 32 32. Interaksi. 33 Bab 33 33. Selamat tahun baru. 34 Bab 34 34. Hadiah untuk ibu. 35 Bab 35 35. Lama tak berjumpa. 36 Bab 36 36. Solusi. 37 Bab 37 37. Wanita menyedihkan. 38 Bab 38 38. Masalah baru 39 Bab 39 39. Kesan tidak baik. 40 Bab 40 40. Mencari jalan keluar. 41 Bab 41 41. Sedikit berusaha untuk hasil yang berharga. 42 Bab 42 42. Menghubungimu. 43 Bab 43 43. Telepon yang mengguncang. 44 Bab 44 44. Pria di seberang jalan. 45 Bab 45 45. Perlahan. 46 Bab 46 46. Firasat buruk. 47 Bab 47 47. Terbuka denganmu. 48 Bab 48 48. Terus merasa cemas. 49 Bab 49 49. Masalahmu adalah masalahku. 50 Bab 50 50. Gadis beruntung. 51 Bab 51 51. Pria penyelamat. 52 Bab 52 53. Sepasang sahabat.